Madura United Cari Modal Bagus di Awal Putaran II Liga 1

Madura United vs Persela Lamongan
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Sepanjang putaran I  Liga 1 2017, hanya 3 klub yang sanggup menekuk Madura United. Persela Lamongan termasuk di dalamnya. Namun Jumat, 4 Agustus 2017, Laskar Sappee Kerrab siap membalas.

Persik Kediri Lapor Satgas Anti Mafia Bola Usai Dibantai Bhayangkara FC

Liat dan sulit dikalahkan. Itulah modal Madura United memuncaki paruh pertama kompetisi sepakbola profesional kasta tertinggi di Tanah Air ini. Dari 17 laga, mereka hanya 3 kali takluk.

Bersama Persija, mereka paling sedikit menelan kekalahan di antara kontestan lain
Tiga lawan penakluk Madura United adalah Persela, Borneo FC, dan Bhayangkara FC. Kini, skuat
besutan Mario Gomes de Oliveira ini harus langsung tancap gas di awal putaran II.

Persik Kediri: Tindakan yang Mencoreng Marwah Sepakbola Tak Dapat Diterima

Misi membalas kekalahan dari Persela diusung Peter Odemwingie cs di Stadion Gelora Bangkalan.
De Oliveira tentu tak ingin rapor Madura United ternoda di kandang. Predikat juara paruh musim dengan koleksi 32 poin wajib dijaga. Perolehan itu setara dengan koleksi Bali United, tapi mereka unggul head to head berkat kemenangan 2-0 pada laga awal di Bangkalan.

Madura United melesat ke puncak klasemen setelah tampil hebat di 3 laga terakhir. Saat PSM Makassar hanya meraih 1 poin di 3 laga beruntun, mereka memborong 7  poin. Termasuk kemenangan 1-0 atas PSM pada laga pamungkas putaran I di Bangkalan.

Persik Kediri Minta Maaf Usai Kena Bantai Bhayangkara FC

Start Madura United sesungguhnya tak bisa dibilang cemerlang. Baru melawat ke kandang lawan, mereka menyerah 0-2 di hadapan Persela. Gol Fachmi Al Ayyubi dan Ivan Carlos bersarang di gawang Angga Saputra. Laskar Sappee Kerrab tak mau kesalahan dan kekalahan itu terulang.

Giliran menjamu Persela, kemenangan pun jadi harga mati bagi Madura United. Kekalahan dari Persela di Stadion Surajaya wajib ditebus demi melampiaskan dendam. Di mata De Oliveira, tak ada yang lebih penting dibandingkan merebut 3 poin pada laga pembuka putaran 2  di kandang.

Madura United punya modal. Mereka klub terbaik di laga kandang. Dari raihan total 32 poin di putaran I, 26 poin dibukukan di kandang. Delapan tamu dipaksa pulang dengan kekalahan. Hanya Perseru Serui dan Mitra Kukar yang selamat dari amukan Madura United. Mereka curi 1 poin.

Bergabungnya 2 pemain baru melengkapi modal Madura United. Mereka adalah Abdelkbir Khairallah dan Cameron Watson. Khairallah menggantikan Boubacar Sanogo di posisi gelandang serang. Watson mengisi posisi Dane Milovanovic, kompatriotnya dari Australia.

Di lini depan, Odemwingie siap mencabik pertahanan Persela. Bertandem dengan Greg Nwokolo, ia sudah membuktikan tajinya di putaran I. Tampil di 16 laga, eks pilar West Bromwich Albion itu mengemas 13 gol. Jumlah yang sama ditorehkan Syvano Comvalius, bomber Bali United.

Mesi begitu, ada lubang di lini belakang Madura United. Gawang mereka rentan. Di putaran I, mereka kebobolan 17 gol. Pertahanan mereka jauh lebih rapuh dibandingkan Persija, kontestan penempat urutan 5 klasemen yang hanya kebobolan 9 gol di putaran I.

De Oliviera menyadari kekurangan pasukannya. Ia berharap 2 pemain asing anyar mampu menutupi celah itu. Jika dibiarkan, celah itu buka peluang Persela yang datang dalam kepercayaan diri tinggi. Ivan Carlos cs bermodal kemenangan 3-2 atas Barito Putera pada laga penutup putaran I.

Rapor Kandang Madura United
Main: 10
Menang: 8
Imbang: 2
Tumbang: -
Poin didapat: 26
Poin terbuang: 4
Gol memasukkan: 25
Gol kemasukan: 7
Skor kemenangan terbesar: 6-0

Rapor Tandang Persela Lamongan
Main: 8
Menang: 1
Imbang: 3
Tumbang: 4
Poin didapat: 6
Poin terbuang: 18
Gol memasukkan: 10
Gol kemasukan: 13
Skor kemenangan terbesar: 2-0
Skor kekalahan terbesar: 1-3
(one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya