- tvOne
VIVA – Pertandingan Liga 1 antara Persija melawan Persib berhenti sebelum laga usai. Tim Maung Bandung memilih untuk tidak melanjutkan pertandingan. Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, pun meluapkan kekecewaanya terhadap kepemimpinan wasit asal Australia, Shaun Robert Evan. Terlebih sejak gol Persib ke gawang Persija yang tidak disahkan wasit dan kekecewaan di kartu merahnya Vladimur Vujovic.
"Ini lihat jaring sampai ke atas, bola datang dari bawah. Saya sangat menyesal, pertandingan yang sangat ditunggu-tunggu ini harusnya fair. Kita kalah ya kalah tidak ada masalah. Tapi yang 100 persen (gol) dibeginikan (tidah disahkan) rasanya keterlaluan," kata dia sambil menunjukkan rekaman gol Persib yang tidak disahkan wasit.
Selanjutnya, Umuh pun mengungkapkan adanya kejadian itu menyebabkan dirinya banyak mendapatkan sms terkait hasil dari rekaman gol yang tidak dianggap itu. "Saya tidak mengerti saja dengan wasit ini," ucapnya.
Dia pun mengakui jika kekecewaannya itu berdasarkan dari bukti rekaman yang dimilikinya itu. "Di tv diulang-ulang kan jelas itu," ungkapnya.
Lantas, dia pun mengungkapkan rencana untuk menghentikan pertandingan itu sudah mulai muncul saat babak pertama karena percuma melanjutkan permainan jika kepemimpinan wasitnya seperti itu.
"Ini diteruskan juga enggak akan menang. Saya sudah ngomong tapi saya tidak katakan kepada pemain. Saya bilang pasti tidak menang. Kita dihancurin jadi diteruskan juga tetep percuma,” kata Umuh.
Seperti diketahui, pertandingan Persija vs Persib dinyatakan selesai pada menit 84. Penyebabnya, para pemain Persib yang dalam situasi tertinggal 0-1 ramai-ramai melakukan walk out.
Walk out ini sebagai bentuk protes para pemain Persib setelah Vladimir Vujovic mendapat kartu merah di menit 83. Laga pun dihentikan oleh wasit di menit 84.
