- VIVA.co.id/Rahmat Noto (17/12/2017)
VIVA – Lapangan pertandingan Grup E Piala Presiden 2018 mengalami perubahan. Dari sebelumnya di gelar di Stadion Gajayana berpindah ke Stadion Kanjuruhan, Malang.
Pemindahan karena kondisi rumput Stadion Gajayana rusak. Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, menyambut baik pemindahan venue pertandingan ke Stadion Kanjuruhan.
"Sebenarnya lebih bagus karena lapangan di Gajayana kan rusak. Karena digunakan untuk dua pertandingan dalam kondisi hujan," kata Aji, Selasa, 23 Januari 2018.
Aji Santoso yang pernah menjadi pelatih Arema FC di awal musim 2017 tentu paham betul dengan kondisi Stadion Kanjuruhan. Kualitas rumput dianggap lebih baik, sehingga memudahkan Persela memainkan pola sesuai karakter yang diinginkan Aji.
"Rumput di Kanjuruhan lebih rapat, jadi kemungkinan becek itu kecil. Kita bisa bermain sesuai dengan keinginan saya," ucap Aji.
Aji mengevaluasi dari laga perdana menahan imbang tuan rumah Arema FC dengan skor 2-2. Ia menyebut lini belakang Persela kurang sigap dalam mengantisipasi serangan cepat.
"Evaluasi dari lawan Arema, pemain belakang saya kurang sigap mengantisipasi bola dan gol terjadi cepat. Memang pemain depan Arema bagus, tapi pemain kami kurang siap. Jadi pemain harus siap mulai dari babak awal," ujar Aji. (one)
