- Twitter/@ChelseaFC
VIVA – Manajer Chelsea, Maurizio Sarri, menjadikan wasit kambing hitam atas kekalahan dari Liverpool dengan skor 0-2, di Anfield, Minggu 14 April 2019. Sarri menyatakan, andai wasit Michael Oliver tampil prima, Chelsea tak akan kalah.
Ada satu keputusan Oliver yang disorot oleh Sarri. Itu adalah ketika Mohamed Salah berebut bola dengan bek Chelsea, Emerson Palmieri.
Saat merebut bola, Sarri menganggap, Salah telah melakukan pelanggaran. Sebab, tangan Salah terlihat menarik punggung Emerson. Hingga akhirnya Emerson jatuh.
Namun, Oliver punya pendapat berbeda. Dia tak menganggap Salah melakukan pelanggaran dan membiarkan laga berjalan.
Saat konsentrasi pemain Chelsea buyar, Jordan Henderson menguasai bola dan melepaskan umpan ke kotak penalti yang selanjutnya disambut Sadio Mane dengan sundulan. Gol pertama Liverpool pun terjadi di menit 51.
Dua menit berselang, Liverpool menambah keunggulan. Kali ini, lewat Salah.
"Pandangan saya, ada pelanggaran terhadap Emerson. Tapi, saya rasa, level persaingan di Premier League menjadi yang terbaik di dunia. Namun, tidak dengan level wasitnya," kecam Sarri dilansir Metro.
Sarri menyatakan, kualitas wasit Premier League bahkan tak layak memimpin pertandingan di divisi Championship.
"Mungkin, wasit benar. Saya tak mau bicara soal itu lebih banyak. Tapi, pendapat saya, memang itu pelanggaran. Hanya saja, Liverpool memang pantas menang," ujar Sarri. (ase)
