- Standard.co.uk
VIVA – Sudah jatuh tertimpa tangga. Peribahasa itu layak disematkan untuk manajer Chelsea, Maurizio Sarri.
Bagaimana tidak, setelah timnya ditahan imbang Burnley, di Stamford Bridge, Senin 22 April 2019, Sarri harus menerima nasib buruk.
Manajer asal Italia tersebut diusir wasit jelang laga berakhir. Kejadian itu bermula ketika pemain Chelsea dan Burnley terlibat pertengkaran di pinggir lapangan.
Sarri pun berniat untuk melerai perselisihan tersebut. Namun, niat baiknya salah diartikan wasit Kevin Friend. Mantan pelatih Napoli itu justru diusir dari lapangan.
Sarri tak bisa menyembunyikan perasaan kecewanya. Usai pertandingan, dia tidak menghadiri sesi konferensi pers, yang merupakan kewajiban bagi seorang manajer. Posisinya pun diwakili asistennya, Gianfranco Zola.
Benar saja, Zola mengungkapkan bosnya itu merasa tidak diperlakukan secara adil. Selain diusir, Sarri juga kecewa dengan ucapan yang dilontarkan salah seorang staf Burnley dari bangku pemain cadangan tim lawan
"Dia sudah diusir dan saya pikir dia tersinggung juga, jadi dia merasa lebih baik tidak datang ke sesi ini," kata Zola dikutip Fourfourtwo, Selasa 23 April 2019.
"Saya pikir dia mendapat sebuah perkataan tak pantas dari bench Burnley, tapi jangan bertanya secara pasti. Saya tidak ingin menyinggung masalah itu," ujarnya menambahkan.
Chelsea kini masih bertengger di peringkat 4 klasemen sementara Premier League dengan poin 67. Tambahan satu poin membuat mereka gagal naik ke peringkat 3 dan Chelsea rawan tergusur dari posisi 4 besar.
Laporan Robbi Yanto
