Menanti Kejutan Gila di Akhir Bursa Transfer Premier League

Gelandang Manchester United, Paul Pogba.
Sumber :
  • Fox Sports Asia

VIVA – Bursa transfer Premier League akan tutup hanya dalam hitungan jam. Tepat pada Kamis 9 Agustus 2019, pukul 17.00 waktu setempat atau 21.00 WIB, bursa transfer di Inggris akan ditutup.

Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo

Menarik untuk dinantikan, seperti apa kejutan yang akan muncul di masa penutupan. Sebab, banyak isu seksi yang seliweran di Premier League.

Saga Paulo Dybala, Philippe Coutinho, Romelu Lukaku, Paul Pogba, hingga kejutan dari David Luiz, mewarnai masa penutupan bursa transfer.

Manchester United Diganggu COVID-19 Jelang Lawan Atletico Madrid

Lima figur tersebut belakangan jadi bahan pembicaraan di Inggris. Mereka menjadi rebutan, bahkan mengalami guncangan atas statusnya di klub masing-masing.

Dybala diperebutkan oleh Manchester United dan Tottenham Hotspur. MU sempat berada dalam posisi terdepan mendatangkan Dybala.

Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United

Tiba-tiba, negosiasi mandek akibat berbagai permintaan Dybala. Spurs kemudian masuk, mengadu nasib demi mendapatkan jasa Dybala.

Kesepakatan sempat mereka capai. Sayangnya, negosiasi mendadak mandek.

Usut punya usut, masalah hak citra diri menjadi hambatan Spurs untuk merekrut Dybala. Saat ini, The Lily Whites sedang menyelesaikan masalah terkait hal tersebut.

Bintang Juventus, Paulo Dybala

Diharapkan segala macam urusan legal terkait Dybala bisa selesai sebelum bursa transfer di Inggris tutup.

Bergeser ke Coutinho. Posisinya di Barcelona memang sedang rawan. Coutinho sempat dikaitkan dengan MU, tapi kepindahannya menjadi mustahil.

Kini, Liverpool gencar diberitakan bakal merekrutnya kembali. Namun, pergerakan Liverpool begitu lambat.

Entah mereka sudah bergerak untuk merekrut kembali Coutinho atau belum. Saat Liverpool pasif, Arsenal juga ternyata bergerak demi mendapatkan Coutinho.

Ada masalah sebenarnya bagi klub-klub Inggris mendatangkan Coutinho. Itu adalah banderol pemain asal Brasil tersebut yang terlalu tinggi.

Nama Luiz tiba-tiba menjadi bahan perbincangan jelang bursa transfer ditutup. Luiz mendadak minta dijual Chelsea ke Arsenal.

Mengapa? Bek 32 tahun tersebut takut posisinya di tim utama Chelsea hilang. Arsenal, dianggap Luiz, menjadi labuhan karier yang tepat karena sedang butuh bek tengah senior usai hengkangnya Laurent Koscielny.

Polemik Lukaku dan Pogba

MU boleh tersenyum usai mendapatkan Aaron Wan-Bissaka dan Harry Maguire. Dua pemain itu memang jadi tambahan tenaga bagi MU di lini belakang.

Tapi, sebenarnya mereka juga menyimpan bom waktu yang bisa meledak kapan saja. Pogba adalah bom tersebut.

Setan Merah mengambil kebijakan yang berisiko. Mereka memilih menyimpan Pogba untuk satu musim ke depan, ketimbang menjualnya ke Real Madrid.

Padahal, Pogba sudah setengah hati main dengan seragam MU. Bisa jadi, jika dia disimpan, keseimbangan MU akan terganggu. Pun, situasi di ruang ganti Setan Merah bisa saja goyah.

Gelandang Manchester United, Paul Pogba

Semua sudah terjadi dalam kasus Lukaku. Terjadi keributan besar antara Lukaku dengan manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer.

Tindakan Lukaku yang mengunggah hasil tes pramusim MU membuat Solskjaer marah. Ditambah, Lukaku berulah karena latihan dengan tim muda Anderlecht dan terlambat melapor ke MU.

Bedanya dengan Pogba, Lukaku langsung disodorkan ke Inter Milan. Saat ini, Lukaku sudah berangkat ke Milan dan menyelesaikan segala macam urusan kepindahannya ke Inter.

Menarik melihat geliat di bursa transfer musim panas ini. Klub-klub Premier League maju dan mundur demi mendapatkan jasa incarannya.

Dan, selalu saja, masa penutupan bursa transfer memberikan cerita menarik karena ada kejutan yang selalu tercipta. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya