- Reuters / Jason Cairnduff
VIVA.co.id – Posisi klasemen Premier League dalam beberapa tahun terakhir, membuat pemain Manchester City, Pablo Zabaleta, merasa timnya bukan lagi tim yang berada di level di bawah tim tetangga, Manchester United.
Memang, dalam beberapa tahun terakhir, sebutan "tetangga berisik" melekat pada klub berjuluk The Citizens tersebut. Itu disebabkan karena ManCity selalu mengklaim lebih besar dari MU dan penguasa kota Manchester.
Sebutan tersebut diberikan oleh mantan manajer MU, Sir Alex Ferguson. Tapi kini menurut Zabaleta, ManCity bukan lagi sebagai tetangga yang berisik.
"Ketika saya pertama kali datang ke Manchester, saya merasa seperti berada di Barcelona di Espanyol, di mana kami bukan lah klub utama di sebuah kota. Tapi kini, kami tidak bisa mengatakan hal yang sama," ujar Zabaleta, dikutip Goal International.
"Saya ingat saat itu Sir Alex Ferguson berbicara tentang 'tetangga berisik'. Bagi saya, kita tidak bisa membiarkan orang mengatakan sesuatu seperti itu tentang ManCity. Saya berpikir 'Jika mereka memanggil kita tetangga yang berisik, maka mari kita buat kota ini bising dengan mencapai hal-hal penting, yaitu gelar. Mungkin suatu hari nanti klub ini menjadi klub utama di kota," katanya.
Premier League musim ini, papan klasemen Premier League hingga pekan ke 36, ManCity berada di atas MU. ManCity berada di peringkat 4 dengan perolehan 72 poin, dan MU berada di peringkat 6 dengan 65 angka.
Mikel Arteta Berharap Lebih dari Kapten Arsenal
Mikel Arteta berharap lebih banyak lagi dari kapten Arsenal, Martin Odegaard. Karena dia yakin sang pemain bisa lebih baik lagi dalam memberi kontribusi kepada tim.
