- REUTERS/Peter Powell
VIVA - Tottenham Hotspur mengalami kekalahan ketika bertandang ke markas Leicester City dalam laga lanjutan Premier League, Rabu 29 November 2017 dini hari WIB. Manajer Tottenham, Mauricio Pochettino, kecewa dengan penampilan anak asuhnya.
Bertandang ke King Power Stadium pada pekan ke-14 ini, Tottenham langsung tertinggal ketika baru berjalan 13 menit. Tuan rumah unggul 1-0 lewat gol Jamier Vardy.
Leicester akhirnya berhasil memperbesar keunggulan 2-0 melalui gol Riyad Mahrez hingga turun minum. Tottenham baru bisa memperkecil kedudukan di menit 79 lewat gol Harry Kane, dan menutup laga dengan skor 1-2.
Ini menjadi ketiga kali secara beruntun, Tottenham gagal menang di ajang Premier League. Pochettino menilai timnya mengawali pertandingan dengan sangat buruk untuk kesekian kalinya hingga berujung hasil negatif.
"Kami tidak pernah seperti biasanya. Babak pertama kami main jelek dan sulit setelahnya untuk kembali dalam permainan," kata Pochettino kepada BBC Sport.
"Kami sangat kecewa dengan penampilan diri sendiri. Kami mengawali pertandingan tidak dengan cara yang tepat dan kami membiarkan mereka mencetak gol. Saat tertinggal 0-2, situasinya jadi sulit. Kami harus memperbaiki bagaimana start kami. Ini sudah terjadi saat melawan West Brom dan Borussia Dortmund," lanjutnya.
Kekalahan ini membuat Tottenham turun ke peringkat kelima klasemen Premier League dengan 24 poin. Posisi mereka terancam tergusur oleh Liverpool yang berada di bawahnya dengan selisih satu angka dan belum memainkan laga ke-14.
Diwarnai Kartu Merah, Ini 5 Fakta Chelsea Singkirkan Leicester City di Piala FA
Chelsea berhasil meraih kemenangan atas Leicester City dalam Perempat Final Piala FA di Stadion Stamford Bridge pada Minggu malam kemarin, 17 Maret 2024.
