- REUTERS/Max Rossi
VIVA – Tensi memanas jelang Derby d'Italia akhir pekan nanti. Terbaru, televisi resmi Juventus harus meminta maaf kepada pihak Inter Milan atas kejadian dalam sebuah tayangan mereka.
Jelang laga tersebut, Juventus TV mengundang Presiden salah salah satu kelompok suporter, Sandro Pello. Di sana dia berbicara kasar, mengecam dan menyatakan ingin memusnahkan Inter dari muka bumi.
"Saya ingin mengubur mereka, memusnahkan dari planet ini, menghancurkan semua harapan mereka untuk menjadi tim yang normal," kata Pello.
"Mereka harus tetap berada di comberan, seperti beberapa tahun belakangan. Bersembunyi dalam kegelapan dan kesedihan," sambungnya.
Selain Juventus TV, di Pello yang menyadari kekeliruan akhirnya juga meminta maaf. Dia mengatakan kalau ucapan tersebut hanya gurauan belaka dan diharapkan tidak terlanjur memancing kericuhan dalam laga di Juventus Stadium, Sabtu, 9 Desember 2017.
"Banyak Interisti marah atas ucapan saya jelang laga Sabtu nanti. Juventini juga banyak yang meminta saya tutup mulut. Saya hanya bercanda dan hanyut dalam euforia, tapi saya memang keterlaluan, apalagi dengan menyebut kata’comberan’," tulis Pello di twitter beberapa waktu kemudian.
"Jika ada yang tersakiti, saya minta maaf. Kita akan bertemu di lapangan Sabtu nanti. Ada yang kalah dan menang. Siapapun yang menang, akan mengolok-olok yang lain," sambungnya dikutip dari Football Italia. (mus)
Blak-blakan, Ketum PSSI Erick Thohir Ungkap Pembicaraan dengan Emil Audero
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, blak-blakan soal pertemuan dengan kiper Inter Milan, Emil Audero. Akankah Emil akan jadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia terbaru.
