Real Madrid Dikritik Tak Punya Budaya Permainan Indah

Ekspresi kekecewaan para pemain Real Madrid.
Sumber :
  • Reuters/Paul Hanna

VIVA – Eks gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, melontarkan pernyataan pedas terhadap performa Real Madrid musim 2017-18. Menurut Xavi, Los Blancos tidak memiliki budaya permainan indah seperti Barca.

Klasemen LaLiga: Real Madrid Juara, Girona Lolos ke Liga Champions

"Madrid tidak bermain begitu indah. Di Bernabeu, jika seorang bek membuang bola ke tribun (menyapu bersih) itu bagus, itulah budaya. Fans akan bertepuk tangan," ujar Xavi, seperti dilansir Soccerway, Rabu 10 Januari 2018.

Xavi menambahkan, beda halnya di Camp Nou. Menendang bola asal-asalan dan mengarahkan ke tribun, itu akan dibully fans. Itu sudah terjadi sejak era Johan Cruyff (1988-1996).

5 Fakta Mengerikan Real Madrid Usai Juara LaLiga 2023/2024

"Di Camp Nou Anda mengetuk bola ke tribun dan gerutuan sangat keras sehingga negatif. Sejak zaman Johan Cruyff," ucap Xavi.

Kendati demikian, Xavi bukan berarti menilai Madrid tidak ingin bermain sepakbola indah seperti Barca. Hanya saja, dari dulu kultur yang dibangun seperti itu.

Real Madrid Juara LaLiga 2023/24

Bagi pemain 37 tahun itu, Blaugrana adalah ujian terakhir bagi seorang pemain. Jika telah bergabung dengan skuat itu, para pemain dituntut bermain dengan filosofi. "Barcelona adalah ujian terakhir bagi seorang pemain," kata Xavi yang kini bermain untuk klub Qatar, Al Sadd. (ren)

Gelandang Real Madrid, Jude Bellingham

Jude Bellingham: Real Madrid Adalah Hidup Saya

Jude Bellingham menyatakan kebahagiaannya bisa menjadi bagi dari Real Madrid. Didatangkan awal musim ini dari Borussia Dortmund, dia langsung menjadi pilar andalan tim.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024