Catatan Hitam Diego Michiels di Sepakbola Nasional

Sidang Diego Michiels
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVA.co.id – Pemain naturalisasi, Diego Michiels, kembali berulah. Kali ini, dia tersandung kasus hukum usai menyerang seorang warga di kelab malam Samarinda.

Piala AFF Ganti Nama, Catat Tanggalnya! Timnas Indonesia Pecah Telur Tahun Ini?

Diego dicokok Polresta Samarinda pada Rabu 16 November 2016. Itu setelah ada laporan dari warga bernama Hariyanto, yang mengaku dianiaya Diego.

Insiden bermula kala Hariyanto mengobrol dengan rekan Diego. Tiba-tiba, Diego menghampiri Hariyanto.

Alasan Pelatih Timnas Australia Mau Ikut Piala AFF

Tanpa basa-basi, kepala Hariyanto ditanduk. Darah segar pun mengalir dari pelipisnya.

Tak terima, Hariyanto melaporkan masalah ini ke polisi. Kapolresta Samarinda, Komisaris Besar Polisi Setyo Budi Dwiputro, membenarkan adanya penganiayaan yang dilakukan Diego. Dan kasusnya sampai sekarang masih dalam penanganan kepolisian.

Shin Tae-yong Tolak Gagasan Timnas Australia Main di Piala AFF

Bukan kali ini saja bek 26 tahun tersebut berurusan dengan masalah hukum. Dua tahun lalu, Diego juga sempat bikin onar di Samarinda.

Korbannya kali ini adalah petugas keamanan komplek Pandan Harum Hill, perumahan tempatnya tinggal. Diego diketahui memukuli korban yang bernama Hendra Wahyudi.

Alasannya, dia kesal lantaran laptop miliknya hilang. Diego merasa Hendra tak becus menjaga keamanan di sekitar rumahnya. Tak cuma itu, Hendra dituding menjadi dalang dari pencurian laptop oleh Diego.

Pihak Mitra Kukar, klub Diego saat itu, berdalih pemainnya tak bersalah. Sukardi yang saat itu menjabat asisten pelatih Mitra Kukar, menyatakan Diego hanya membentak Hendra.

Namun, polisi akhirnya menetapkan status tersangka kepada Diego. Dia ditahan, tapi dilepaskan kembali karena ada jaminan dari manajemen Mitra Kukar.

Kasus lainnya yang membelit Diego terjadi jelang Piala AFF 2012 silam. Pada 8 November 2012, Diego berbuat onar di Domain Cafe, Senayan, Jakarta.

Keributan bermula kala korban yang bernama Meff Paripurna bersenggolan dengan Diego. Meff tak terima lantaran minumannya tumpah akibat senggolan Diego.

Mendapat teguran, Diego dan beberapa rekannya memukuli Meff. Akhirnya, Meff melaporkan tindakan Diego ke polisi. Akibat tindakannya, Diego harus mendekam di Mapolsek Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Impian Diego untuk membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2012 kandas. Manajemen Timnas memutuskan tak membawanya karena masih dalam proses hukum.

Tak cuma brutal di luar lapangan. Diego juga punya banyak catatan hitam saat berlaga.

Baru-baru ini, dia menendang striker Semen Padang, Marcel Sacramento. Akibatnya, manajemen Pusamania Borneo FC memecatnya, kemarin. (one)

Laporan kontributor ANTV, Asri Sattar

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya