Kabar 'Duka' Bagi Penggemar PlayStation 5 dan Xbox Series X

7 hal menarik dari PlayStation 5
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Wabah virus Corona bukan hanya menimbulkan korban jiwa, tetapi mulai menganggu sektor industri di China. Salah satu sektor yang terdampak adalah berbagai perusahaan elektronik, termasuk yang memproduksi video game.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

Sebagaimana diketahui, Sektor manufaktur China memang bertanggung jawab atas produksi sejumlah produk elektronik konsumen dunia, di antaranya PlayStation 5 dan Xbox Series X.

Akibat adanya virus Corona yang penyebarannya dari wilayah Wuhan, China, kedua konsol game yang sedang ditunggu oleh penggemarnya, harus ditunda kehadirannya. Hal tersebut, dilakukan oleh Micorosft dan Sony lantaran pasokan produknya terhambat.

Warga Jakarta Bisa 'Mencicipi' Game Spiderman 2 di Playstation 5

"Jika penutupan (perusahaan) lebih dari sebulan atau lebih, jadwal game bisa ditunda. Konsol baru kemungkinkan mengalami masalah gangguan pasokan, menjelang rencana peluncuran musim gugur 2020," kata pihak Jefferies Group, dikutip dari Business Insider, Sabtu, 8 Februari 2020.

Baca juga: Terbantu Aplikasi Online, Bisnis Boba Harusnya Jangan Jadi Tren Sesaat

Pakar Imbau, Waspadai Pandemi Disease X, Mematikan Dibanding COVID-19

Walaupun sebagian besar video game dibuat di Amerika Utara, Eropa, dan Jepang, namun ada juga konsol video game yang outsourcing ke Negeri Tirai Bambu. Sekitar 30-50 persen penciptaan karya berasal dari wilayah barat berada di China.

Untuk perakitan perangkat keras atau hardware perangkat elektronik yang ada dan dipasarkan saat ini, hampir 100 persen dilakukan produksinya di Tiongkok.

Xbox

Selain PlayStation5 dan Xbox Series X, Nintendo juga mengumumkan penundaan produksi akibat corona virus. Pengiriman konsol switch mengalami penundaan pengiriman ke Jepang.

Sementara untuk iPhone yang juga diproduksi di China, dipresiksi juga akan terpengaruh jadwal produksi yang sudah direncanakan. Hal tersebut terjadi, karena Foxconn telah mengkarantina pekerjanya di sana.

Ilustrasi COVID-19/Virus Corona.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Kasus konfirmasi positif COVID-19 di DKI Jakarta kembali meningkat. Per Rabu 13 Desember 2023 tercatat ada sebanyak 131 kasus baru sehingga total kasus aktif 365 kasus.

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2023