13 Misteri yang Harus Dikuak pada 2015 (I)

Kawah di Siberia
Sumber :
  • news.msn

VIVAnews - Tahun 2014 telah terlewati dan kini menginjak 2015. Sepanjang tahun lalu, terjadi beragam peristiwa yang hingga kini masih menjadi misteri hingga kini.

Ragam misteri itu mulai dari peristiwa antariksa, penerbangan, hingga serangan siber. Berikut peristiwa misterius yang harus segera dipecahkan pada tahun ini dikutip Mashable, Senin 5 Januari 2015.

1. Hilangnya Malaysia Airlines MH370

Pesawat MH370 yang membawa 239 penumpang termasuk kru raib pada 8 Maret 2014, setelah lepas landas dari Kuala Lumpur, Malaysia dan tujuan Beijing, Tiongkok.

Meski pencarian sudah dikerahkan dan melibatkan berbagai negara dunia, selama berbulan-bulan, MH370 hingga kini masih belum ditemukan. Spekulasi hilangnya MH370 muncul mulai dari gangguan cuaca hingga isu terorisme.

Lubang Biru Terdalam di Dunia Ditemukan, Misteri Goa dan Terowongan Tersembunyi

pencarian jejak pesawat mh370 masih berlanjut

Pencarian pesawat MH370

2. Gunung Berapi Bardarbunga

Dari Mimbar Masjid, Anies-Cak Imin Ucapkan Terima Kasih ke Warga Aceh

Erupsi Gunung Bardarbunga, Islandia, terjadi pada akhir Agustus tahun lalu dan berlangsung hingga kini.

Gunung berapi ini memiliki keunikan dalam hal besarnya bidang lava, jumlah gas sulfur dioksida yang berbahaya dan jumlah wilayah yang tenggelam di bagian kawahnya sangat menakjubkan.

Gunung Bardarbunga menciptakan bidang lava 32 mil persegi, terbesar di Islandia sejak letusan gunung Laki pada 1783. Badan Meteorologi setempat menyebutkan bidang lava itu merupakan terbesar ketiga di dunia.  

Letusan ini juga menenggelamkan kaldera dan GPS yang dipasang untuk mengukur tingkat tenggelam lava. Pertanyaan yang belum terjawab hingga kini, kenapa letusan Bardarbunga masih berlangsung hingga saat ini.

Gunung berapi Bardarbunga di Islandia 19 Agustus 2014

Efek Kemenangan Prabowo di Pilpres Bisa jadi Kekuatan Sudaryono Menangi Pilgub Jateng 2024

Gunung berapi Bardarbunga, Islandia, Agustus 2014

3. Lubang Siberian

Pada Juli tahun lalu, lubang selebar 115 kaki ditemukan di Semenanjung Yamal, Siberia. Lubang itu muncul tiba-tiba diawali dengan ledakan.

Tak lama setelah lubang ini, muncul dua lubang misterius yang sama di Rusia bagian utara.

Ilmuwan menduga, ketiga lubang itu muncul akibat ledakan gas di bawah permukaan, tapi mereka belum mengonfirmasi teori tersebut.

Rasa penasaran juga membawa ilmuwan, petugas medis dan pendaki profesional menelusuri lubang pada November lalu. Namun, penelusuran belum menjawab penyebab lubang tersebut.

Kawah di Siberia

Penampakan lubang Siberia


4. Koin Emas

Pasangan paruh baya di California, AS, terkejut dengan temuan 1.400 koin emas yang terkubur lebih dari satu abad. Koin emas yang bernilai US$10 juta itu ditemukan di halaman belakang rumah terkubur pada kaleng tanpa nama.

Temuan ini kemudian dikaitkan dengan hilangnya koin emas senilai US$30 ribu dari percetakan uang logam AS di San Francisco pada 1901. Dugaan pencuri mengarah pada mantan petugas percetakan, Walter N. Dimmick.

Tapi, hingga kini koin emas sisanya masih diburu oleh pemerintah. Misteri yang masih belum terungkap dari mana emas itu berasal, belum menemukan titik terang.

 
5. Peretasan foto-foto syur

Akhir Agustus tahun lalu, dunia internet dihebohkan dengan munculnya ratusan foto intim dan syur dari selebriti dunia di antaranya Jennifer Lawrence, Scarlet Johansson, Kim Kardashian, Kate Upton, dan McKayla Maroney serta lainnya.

Foto pribadi itu disebutkan diretas dari akun layanan penyimpanan komputasi awan iCloud pada ponsel para selebriti. Pengguna anonim situs 4chan diketahui yang mengunggah ratusan foto syur tersebut.

Sementara itu, sang penyedia iCloud, Apple mengakui adanya celah dalam layanan mereka dan menjelaskan peretas memperoleh gambar dengan target serangan. Hingga kini, pelaku peretasan maupun jumlah peretas masih gelap.

Badan Penyelidik Federal AS (FBI) yang turun menangani kasus ini masih belum bisa membongkar siapa dalang peretasan tersebut.

Jennifer Lawrence

Jennifer Lawrence

6. Bulan Asing

Ilmuwan mengklaim menemukan kandidat "bulan luar Tata Surya" melalui teknik mikrolensing gravitasi. Teknik ini mendeteksi objek yang jauh tanpa menghiraukan cahaya yang dipancarkan.

Ilmuwan memata-matai bintang kecil yang dilingkari planet 18 kali massa Bumi. Ternyata, terlihat sebuah planet yang lebih besar dari Jupiter berkolaborasi dengan bulan yang bobotnya kurang dari bobot Bumi.

Namun, karena pertemuan antara planet dan bulan itu masih acak, maka sejauh ini ilmuwan belum yakin menetapkan kandidat bulan Tata Surya. Ilmuwan hingga saat ini masih terus mendalami apakah yang mereka lihat benar-benar bulan luar Tata Surya, masih menjadi misteri.

Bersambung...

Baca juga:




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya