Astra Graphia Janjikan Solusi Cetak Generasi Baru 2016

Gedung Astra Graphia
Sumber :
  • astragraphia.co.id

VIVA.co.id - Menutup tahun ini, PT Astra Graphia Tbk memperkenalan generasi terbaru dalam layanan cetak dokumen, Next Generation Managed Print Services. Layanan ini diklaim bertujuan membantu perusahaan menghasilkan output yang lebih ekonomis dan efisien.

Pengembangan layanan generasi terbaru ini juga dianggap telah sejalan dengan upaya yang dilakukan Fuji Xerox, yang lebih mengoptimalkan output berbasis hardware dan solusi. Astra Graphia juga merupakan distributor eksklusif Fuji Xerox di Indonesia.

Menurut Direktur Astra Graphia, Arifin Pranoto, saat ini skema penjualan produk yang berhubungan dengan solusi dokumen tak lagi hanya fokus pada penggunaan hardware, tetapi memiliki cakupan luas. Mereka menyebutnya sebagai layanan cetak teratur (Managed Print Services/MPS).

"Untuk Managed Print Services yang lebih baik lagi, Fuji Xerox bersama Astra Graphia pada awal 2016 akan meluncurkan Next Generation Managed Print Services yang terdiri atas tiga tahapan. Semua tahapan ini mampu menyesuaikan kondisi dan kebutuhan masing-masing perusahaan pelanggan," ujar Arifin di Jakarta, Jumat, 18 Desember 2015.

Tiga tahapan tersebut adalah Assess & Optimize yang bertujuan membantu pelanggan menilai dan mengoptimalkan infrastuktur pencetakan melalui analisis yang akurat dari total biaya, status penggunaan, konsumsi daya, dan emisi CO2. Ada juga Secure & Integrate, bertujuan meningkatkan keamanan dan pengaturan penggunaan infrastruktur pencetakan, seperti otentikasi dan kebijakan pencetakan berbagai dokumen kantor yang terintegrasi ke active directory dan kartu absensi karyawan, pencetakan secara terpusat, ataupun pencetakan melalui perangkat mobile dan cloud.

"Yang terakhir adalah Automate & Simplify, berupa analisa, baik secara kualitatif maupun kuantitatif, terhadap semua data aktivitas pencetakan. Berdasarkan hasil analisis ini, alur dan proses kerja yang berkaitan dengan dokumen ditingkatkan, dengan mengimplementasikan solusi bisnis in house maupun third party untuk mewujudkan kantor masa depan yang ideal," kata Arifin.

Layanan Next Generation Managed Print Services ini diklaim akan membantu perusahaan-perusahaan dalam menggunakan berbagai informasi yang mereka miliki secara lebih efektif, ekonomis, dan juga lebih efisien. Layanan ini juga akan memberikan nilai tambah bagi mitra bisnis, sehingga manajemen pengelolaan dokumen perusahaan pun bisa menjadi sumber pendapatan penting bagi perusahaan.

Sejalan dengan perkembangan teknologi dan peningkatan kebutuhan pelanggan, segmen usaha Solusi Dokumen mengalami transformasi dari penyedia layanan berbasis perangkat keras (hardware-based services) menjadi layanan berbasis solusi (solution-based services). Hal ini berlaku dalam ruang lingkup Solusi Dokumen dan teknologi informasi, yang mencakup semua aspek siklus dokumen.

Astra Graphia Targetkan Pendapatan Rp2,5 Triliun

Mulai dari document input (scan, create, capture), document management (index, store, archive, distribute) hingga document output (scan, copy, print, fax, view).

Menurut lembaga riset data Gartner, di dalam MPS ini, penyedia layanan bertanggung jawab memenuhi kebutuhan segala aktivitas percetakan kantor pelanggan, termasuk peralatan percetakan, persediaan, layanan, dan pengaturan seluruh perangkat printer yang ada.

Secara terminologi, MPS (Managed Print Services) adalah istilah generik industri  bagi layanan yang ditawarkan oleh penyedia layanan eksternal untuk mengoptimalisasi dan mengatur keluaran (output) dokumen-dokumen pada satu perusahaan.

Astra Graphia Anggarkan Capex Rp250 Miliar

Layanan solusi dokumen merupakan kontribusi terbesar Astra Graphia selama sembilan bulan pertama 2015. Nilainya sekitar Rp1,12 triliun, disusul penjualan solusi IT sekitar Rp512,98 miliar. Pada kuartal ketiga tahun ini, keuntungan Astra Graphia menurun tipis sekitar 8,18 persen menjadi Rp160,18 miliar, dibanding 2014 yang mencapai Rp174,46 miliar. (art)

Gedung Astra Graphia

Astra Graphia Suntik Rp50 Miliar ke Anak Usaha

Kuartal III-2015, perseroan catatkan laba bersih Rp160,9 miliar.

img_title
VIVA.co.id
16 November 2015