- www,pixabay.com/wynpnt
VIVA.co.id – Perusahaan komputasi awan asal Australia mulai berani keluar dari regional mereka untuk melebarkan sayap. Indonesia menjadi negara pertama di luar Australia yang diekspansi perusahaan bernama Zettagrid itu.
Zettagrid merupakan penyedia layanan cloud computing berbasis Infrastructure as a Service (IaaS). Mereka merupakan bagian dari VMware vCloud Air Network.
Ekspansinya ke Indonesia ditandai dengan dibukanya layanan resmi dan data center di Jakarta. Ekpansi ini merupakan langkah awal Zettagrid dalam menyediakan layanan public cloud ke seluruh wilayah regional Asia Pasifik.
“Keputusan untuk melakukan ekpansi layanan IaaS cloud computing ke Indonesia merupakan langkah strategis global Zettagrid. Sejak berdiri tahun 2010, kami telah diakui sebagai market leader cloud computing di Australia," ungkap Nathan Harman, CEO Zetta Group, dalam keterangannya, Selasa, 5 September 2017.
Nathan mengatakan, adopsi cloud computing meningkat oleh berbagai perusahaan skala Enterprise maupun Small Medium Business. Oleh karena itu, ekspansi ke Asia Tenggara merupakan milestone penting selanjutnya bagi perusahaan.
Di antara penyedia layanan IaaS cloud computing Australia lainnya, Zettagrid memiliki fondasi bisnis dari sisi aspek inovasi dan otomatisasi layanan.
Lompatan besar
Untuk Indonesia, Zettagrid menawarkan bentuk program kemitraan dengan memberikan penghargaan kepada partner lokal yang menyediakan solusi inovatif kepada para pelanggan mereka yang dikombinasikan dengan teknologi dan infrastruktur cloud computing Zettagrid.
"Infrastruktur yang dimiliki oleh Zettagrid telah diakui dan mendapat banyak penghargaan dari berbagai perusahaan teknologi ternama baik regional maupun global, seperti VMware, Veeam, dan Zerto," kata Nathan.
Country Manager Zettagrid Indonesia, Reza Kertadjaja, mengatakan, pihaknya menyediakan berbagai layanan IaaS cloud computing yang meliputi Virtual Server, Virtual Data Center (VDC), Backup, dan Disaster Recovery.
Layanan IaaS cloud computing tersebut dibangun, dikelola dan berjalan, menggunakan platform VMware yang telah teruji dan tersertifikasi.
"Keunggulan Zettagrid Indonesia yang memiliki sistem otomatisasi self-provisioning, fully customizable, scalable dan reliable, ditambah dengan lokasi data center dan technical support lokal," kata Reza.
Selain itu, Reza mengklaim, yang membedakan Zettagrid Indonesia dengan provider lainnya adalah sistem berlangganan tanpa komitmen atau kontrak.
"Semua kombinasi terobosan ini merupakan lompatan besar yang memenuhi kebutuhan partner serta pelanggan Tanah Air yang menginginkan layanan cloud computing dengan aman di dalam zona ketersediaan data di Indonesia," paparnya.
