- REUTERS/Gary Cameron
VIVA.co.id – Restoran cepat saji McDonald's kini menyediakan layanan pembayaran nontunai. Namun, bukan menggesek kartu debit atau kredit, melainkan pembayaran berbasis mobile (mobile payment).
Oleh karena itu, restoran franchise asal Amerika Serikat itu menggandeng PT Dimo Pay Indonesia, yang menggunakan layanan bernama PaybyQR.
Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi, McDonald's, Yanti Lawidjaja, mengatakan, perseroan berkomitmen mengakselerasi pertumbuhan transaksi nontunai atau cashless society.
"Tentu kami mendukung program pemerintah terkait cashless society. PaybyQR akan menambah opsi konsumen dalam melakukan pembayaran," ujar Yanti di Jakarta, Selasa, 19 September 2017.
PaybyQR merupakan pembayaran berbasis mobile yang memungkinkan penggunanya untuk melakukan transaksi hanya dengan memindai kode QR ke nota pembayaran.
Yanti menuturkan, transaksi pembayaran menggunakan PayByQR cukup mudah. Setelah QR Code dicetak pada struk pembelanjaan, lalu klik opsi "Pay" di menu mobile wallet yang telah diunduh.
Kemudian, pilih "Pay by QR" dan scanning QR Code. Setelah berhasil membayar melalui QR Code, tunjukkan bukti pembayaran ke kasir dan mintalah struk pembelian.
Pada kesempatan yang sama, Chief Executive Officer (CEO) Dimo Pay Indonesia, Mario Gaw, menambahkan, sebagai perusahaan teknologi finansial sekaligus pemilik layanan PaybyQR, perusahaan menyambut positif kerja sama dengan McDonald's.
"Kolaborasi ini akan memberi kemudahan bagi setiap pelanggan dalam melakukan pembayaran nontunai di seluruh gerai McDonald's di Tanah Air," kata dia.
Berdasarkan survei Statista, per Maret 2017, nilai transaksi pembayaran mobile di Indonesia akan mencapai US$18,6 juta (sekitar Rp243 miliar). Nilai transaksi pembayaran mobile ini diperkirakan tumbuh tiga kali lipat pada 2020.
Mobile wallet yang telah menerima pembayaran menggunakan teknologi PayByQR antara lain Uangku, Doku, UnikQu, T-money, Pay Tren, Simobi, BRI Internet Banking, Pay Access, Finnet, Finpay, Mobile Cash (MC), ZPay, dan Netzme.
