- Bukalapak
VIVA.co.id – Situs media sosial untuk kaum profesional belum lama ini merilis daftar profil individu profesional yang paling sering dilihat orang dalam platform mereka di Indonesia. Daftar tersebut masuk dalam LinkedIn Power Profiles.
Nama pendiri dan Chief Executive Officer Bukapalak, Achmad Zaky masuk menjadi dalam daftar tersebut. Bos Bukalapak itu masuk dalam Most Viewed LinkedIn Power Profile di Indonesia. Ini pertama kalinya bagi para profesional dari Indonesia untuk bergabung dengan LinkedIn Power Profiles lainnya yang berasal dari Australia, Singapura, India, dan Hong Kong, dan Zaky menjadi salah satu power profile perwakilan Indonesia.
Melalui LinkedIn, Zaky menyampaikan dia ingin menikmati kesempatan ini untuk bisa berbagi pandangan tentang masa depan industri. Ia pun berharap bisa memberikan semangat dan dorongan bagi para profesional di Indonesia untuk mulai membangun jaringan demi pengembangan karier dan bisnis.
"Globalisasi serta ekonomi tanpa batas telah menjadi kenyataan saat ini. Saya percaya bahwa keinginan yang besar untuk menjadi profesional global sangat penting untuk dimiliki oleh para profesional masa depan di Indonesia," ujar Zaky dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu 20 September 2017.
LinkedIn adalah jaringan profesional terbesar di dunia. LinkedIn Power Profiles menampilkan anggota-anggota yang bukan hanya hebat dengan apa yang mereka lakukan, namun juga menginvestasikan identitas profesional mereka di LinkedIn, untuk menjadi profesional yang paling banyak dilihat di bidangnya.
Lebih dari 60 persen dari daftar LinkedIn Power Profiles di Indonesia berasal dari kalangan profesional yang memimpin dalam perusahaan teknologi, mulai dari e-commerce, media sosial hingga layanan digital.
Delapan belas orang dari daftar Power Profiles adalah pemimpin-pemimpin dari industri berbasis teknologi, termasuk Pendiri dan CEO Bukalapak Achmad Zaky, Pendiri Gojek Indonesia Nadiem Makarim, Managing Director GrabPay Indonesia Ongki Kurniawan, Direktur Utama Telkomtelstra Erick Meier. Sementara itu, terdapat tujuh profesional muda dalam daftar 'Di Bawah 30 Tahun', salah satunya CEO dan Co-Founder Kata.ai, Irzan Raditya.
“Saya berharap bisa mengambil bagian untuk memajukan perkembangan di berbagai industri yang saat ini semakin erat hubungannya dengan dunia digital, dan menginspirasi orang lain untuk menjadi profesional global dan pemimpin bisnis,” ucap Zaky.
