- Dok. VIVA
VIVA – Wakil Ketua Umum Indonesia Esports Association (IESPA), Angki Trijaka memaparkan peran penting turnamen Piala Presiden Esports 2019 bagi generasi milenial di Indonesia.
Menurut Angki, ada alasan khusus mengapa pemerintah menyasar esports. Hal itu tak lain karena generasi milenial Indonesia memiliki kemampuan yang tak kalah baik untuk bertanding di bidang esports dengan negara-negara lainnya.
“Makanya itu yang kita fasilitasi. Kita tidak ingin selalu menjadi pasar, tetapi jadi pemainnya juga. Presiden Jokowi melihat esports ini harus difasilitasi dan diwadahi dengan baik, karena ada stigma di masyarakat yaitu bermain game buang-buang waktu,” kata Angki yang juga menjabat sebagai Penasehat Piala Presiden Esports 2019 saat ditemui di Mall Bali Galeria Kuta, Sabtu 9 Februari 2019.
Turnamen ini, ia melanjutkan, merupakan bukti keberpihakan pemerintah kepada generasi milenial dalam konteks industri 4.0 yang tengah berkembang.
“Jadi dalam hal ini presiden punya afirmasi khusus. Pesannya adalah, generasi muda bisa menjadi apa pun yang dia mau di era sekarang ini. Dengan passion, dia bisa menghasilkan uang atau sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya, keluarga ataupun komunitasnya,” kata Angki.
“Esports ini olahraga atau pun hobi yang bisa menghasilkan secara positif. Itu pesan presiden. Makanya Piala Presiden Esports 2019 ini menjadi wadahnya,” tambah dia.
Budi Arie Sebut Hak PDIP Nyatakan Jokowi-Gibran Bukan Kader Lagi
Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi buka suara soal pernyataan dari elite PDIP yang menyebut Presiden Jokowi serta Gibran Rakabuming Raka tak lagi menjadi kader PDIP.
