Di Eropa, Startup Bahaso Yakin Bisa Ciptakan Umat Qurani

Startup Bahaso dalam ajang International Telecommunication Union
Sumber :
  • Dokumen Bahaso

VIVA – Startup penyedia aplikasi dan website pembelajaran bahasa asing, Bahaso mewakili Indonesia dalam ajang International Telecommunication Union (ITU) Telecom World 2019 pada 9-12 September di Budapest, Hungaria. 

Waktu Pendaftaran Mahasiswa Baru Institut Teknologi PLN Tahun 2024/2025 Diperpanjang

Kepala Eksekutif Bahaso, Allana Abdullah mengatakan, Kehadiran Bahaso di forum ini sejalan dengan visi dan misi perusahaan yang ingin meningkatkan kontribusi dalam literasi digital di dunia pendidikan.

"Kami ingin berkontribusi untuk masyarakat Indonesia di wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T). Dan pada akhirnya meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat Indonesia," katanya dalam keterangan resmi, Rabu 18 September 2019.

Angin Segar untuk Startup Pemula

Saat gelaran berlangsung, mereka mempresentasikan teknologi one-stop-solution untuk Muslim Education Ecosystem. Program ini dikembangkan bersama dengan institusi Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU).

"Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, dengan MoU eksklusif bersama NU, kami akan bekerja bersama untuk menciptakan platform teknologi baru yang mudah dimengerti oleh siapa saja, sehingga masyarakat Muslim di Indonesia bisa lebih memahami mengenai Islam itu sendiri," ujarnya.

Brigjen Nurul Bicara Strategi STIK Lemdiklat Cetak Pemimpin Polri yang Mumpuni

Platform akan dirilis pada Maret 2020 dan diharapkan bermanfaat untuk keseharian umat dan menciptakan generasi muda yang Qurani. 

Bahaso sudah ada sejak 2015 dan menjadi platform pendidikan yang efektif, efisien dan fleksibel. Saat ini penggunanya mencapai 550.000. Ada beberapa kursus yang disediakan, termasuk persiapan IELTS dan TOEFL.

Sekolah rusak akibat gempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Sulawesi Barat

Sekolah Rentan Bencana Capai 57 Persen, Kemendikbud: Waspada!

Di Indonesia, terdapat lebih dari 500 ribu sekolah dengan jumlah peserta didik mencapai lebih dari 60 juta, serta lebih dari 5 juta pendidik dari 2,5 juta ruang kelas.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024