Muncul Startup Pesaing Go-Pay dan OVO

Pendiri Dana, Vincent Iswara
Sumber :
  • VIVA.co.id/Misrohatun Hasanah

VIVA – Dana merupakan perusahaan keuangan lokal, yang saat ini turut meramaikan tren financial technology bersama Ovo dan Go-Pay. Tidak hanya aplikasi milik anak bangsa, tim di dalamnya merupakan talenta lokal, yang memiliki kompetensi global.

6 Tim Lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Gimana Peluang Timnas Indonesia?

"Lokal berkompetensi global adalah identitas Dana, yang senantiasa dibanggakan. Misi kami adalah, mewujudkan masyarakat tanpa tunai melalui dompet digital, yang 100 persen terjamin keamanannya," kata Chef Executive Officer dan Pendiri Dana, Vincent Iswara di Jakarta, Senin 28 Oktober 2019.

Vincent melanjutkan, untuk merealisasikan misinya, mereka membutuhkan talenta yang paham akan budaya dan kearifan lokal, serta dukungan dan penguasaan teknologi terdepan.

Rekomendasi Sandal Stylish dan Nyaman untuk Hari Raya Lebaran

"Kami serius dalam merekrut dan memberdayakan talenta-talenta lokal, karena sebagai orang Indonesia tim kami sangat paham akan tantangan dan kendala di sini," ujarnya.

Tim yang disebut dengan Danam8s, diklaim mampu mencipatakan inovasi. Misalnya saja, Dompet Digital Dana. Mereka juga memproteksinya dengan Dana Protection, untuk menjamin keamanan pengguna.

Revisi UU ITE Disahkan, Privy Siap Amankan Transaksi Keuangan Digital

Atas inovasinya tersebut, perusahaan siap bersinergi dengan institusi-institusi keuangan, seperti bank, asuransi dan lembaga pembiayaan, serta mata rantai ekosistem ekonomi digital keseluruhan, termasuk e-commerce, jasa logistik, hingga Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

Saat ini, mereka sudah memiliki 500 Danam8s, dengan kelompok usia 23-26 tahun. 54 persen dari keseluruhannya ada di divisi teknologi, yang fokus mengembangkan beragam inovasi.

Dukung pemerintah pencapaian ekonomi 2024

Misi Pemerintah Lewat Transformasi Digital Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 5,2% di 2024

Perlu adanya transformasi struktural dengan kuatkan pasar dalam negeri, sebut saja salah satunya transformasi digital untuk penguatan rantai pasok dan logistik nasional.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024