Promo 11.11, Penipuan Siber Melonjak Tajam

Ilustrasi belanja online
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Hari ini menjadi program promo 11 November yang diadakan setiap tahunnya. Program yang berawal dari China ini telah dilakukan di negara-negara Asia lain termasuk Indonesia.

Namun program tersebut bukannya tanpa celah, peneliti dari Kaspersky melaporkan adanya peningkatan tajam penipuan di e-commerce selama event 11.11 tahun lalu.

Tercatat sekitar bulan Oktober 2018, jumlah rata-rata phishing finansial fluktuasi sekitar 350 ribu per hari. Sedangkan beberapa hari sebelum 11 November 2018 jumlahnya melonjak hingga lebih dari 950 ribu.

"Sementara 11 November menjadi waktu terbaik untuk berbelanja, karena diskon dan promosi diiklankan dengan baik kepada para pengguna, namun juga sekaligus menjadi momentum terbaik bagi para phisher dan spammer," kata peneliti keamanan Kaspersky, Andrey Kostin, dalam keterangannya, Senin, 11 November 2019.

Dia mengatakan jika penipu akan lebih aktif saat event 11.11. Kostin menambahkan pengguna juga terkadang menjadi lengah untuk berburu diskon dan penawaran terbatas seperti yang terjadi dalam program ini.

Biasanya pengguna internet menjadi hilang rasa waspadanya dan menjadi sulit membedakan antara situs web phishing dengan yang sah, ujar Kostin.

Namun dia mengatakan, walaupun banyak catatan penipuan selama 11.11 harusnya tidak menjadi halangan bagi konsumen e-commerce. Asalkan menurutnya konsumen tetap melakukan aturan dasar untuk keamanan siber.

"Namun, hal-hal seperti itu seharusnya tidak menjadi halangan bagi mereka yang ingin berburu penawaran terbaik. Konsumen tidak perlu khawatir asalkan mereka mengikuti aturan dasar dalam kebersihan keamanan siber dengan tepat. Selamat berbelanja dan menemukan penawaran terbaik tahun ini," kata Kostin.

OTT Diminta Tiru Cara Operator Seluler
Seorang hacker/peretas mencoba membongkar keamanan siber.

5 Cara Ngeles dari Penjahat Siber, Nomor Terakhir Selalu Dianggap Enteng

Selain menghadapi risiko kiriman sampai tujuan dalam waktu lama karena lonjakan pengguna layanan jelang Lebaran, konsumen juga dibayangi aksi penjahat siber melalui chat.

img_title
VIVA.co.id
6 April 2024