Dapur Bersama GoFood Bikin Kualitas UMKM Setara Bintang Lima

Ilustrasi memasak di dapur.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Namanya juga usaha kecil, tentu peralatan yang digunakan tidak bisa disandingkan dengan yang dipakai oleh pengusaha kuliner berskala besar. Mulai dari alat pengolahan, hingga dapur untuk membuat bahan jadi makanan jadi.

Soal Utang Rafaksi Minyak Goreng ke Pengusaha, Kemendag: Mudah-mudahan Mei Selesai

Saat usahanya mulai sukses, langkah pertama yang banyak dilakukan oleh pengusaha kuliner berskala UMKM adalah memperbesar dapur. Namun, langkah itu juga berisiko, salah satunya seperti wabah COVID-19 yang melanda saat ini.

Untuk membantu para pengusaha mengurangi risiko, GoFood menciptakan Dapur Bersama atau cloud kitchen. Adanya konsep ini disambut sangat baik oleh Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki. Menurutnya, cara ini bisa membuat kualitas kuliner UMKM setara bintang lima.

Suku Bunga BI Naik, Apindo Ungkap 3 Tantangan Ini Hantui Pengusaha

Sudah ada 27 Dapur Bersama
”Dengan dapur bersama, UMKM saya kira bisa gabung di situ. Sehingga, produk UMKM bisa setara Garuda Food, Indofood, karena kan dapurnya sudah modern, produksinya sudah baik,” ujarnya di acara dialog digital Resep UMKM Bangkit Bersama GoFood, dikutip Selasa 30 Juni 2020.

Adanya dapur bersama, kata Teten juga membantu pemerintah dalam menerapkan protokol kesehatan yang dibuat untuk menangani virus COVID-19. Sebab, kemasan dan tingkat higienisnya sudah terjaga dengan baik.

BRI Cetak Laba Rp 15,98 Triliun di Kuartal I-2024, Penyaluran Kredit Tembus Rp 1.308 Triliun

Sementara itu, Chief Food Officer Gojek Group, Catherine Hindra Sutjahyo, mengatakan saat ini sudah terdapat 27 Dapur Bersama GoFood sejak diluncurkan November 2019. Lokasinya tersebar di Jabodetabek, Bandung dan Medan.
”Konsepnya itu, kami ingin memberikan akses kepada teman-teman UMKM. Ternyata enak nih punya dapur yang khusus untuk delivery. Kami pilihkan lokasi, di mana ada demand masih bagus,” ungkapnya.

Saat merchant UMKM bergabung, belanja modal alias investasi awal ditanggung oleh GoFood. Peralatan umum sudah tersedia, tapi pengusaha bisa membawa alat khusus yang mereka butuhkan. “Istilahnya, listed di GoFood, langsung jualan. Sistemnya revenue sharing, seperti biasa,” tutur Catherine.

Soal privasi, Catherine memastikan bahwa tiap dapur merchant diberi penyekat, sehingga aktivitas masing-masing tidak terganggu. “Merchant bakal ada dapurnya masing-masing,” jelasnya.

Head of PR Ninja Xpress, Ribka Pratiwi

Ninja Xpress: Pengiriman Paket Melonjak 20 Persen saat Ramadhan 2024

Ninja Xpress mengungkapkan, pada momen Ramadhan 2024 jumlah pengiriman paket melonjak 20 persen dibandingkan periode normal.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024