Sumber :
- Vivanews/Amal
VIVAnews
- Kasus peretasan yang melanda Sony Picture seakan menjadi peringatan bagi perusahaan teknologi dunia untuk makin memperkuat keamanan mereka. Vendor perangkat asal AS, Dell, pun menekankan fokus produk dan layanan mereka pada dua hal, yaitu security dan manageable.
Ditanyakan bagaimana cara Dell tak menjadi korban seperti Sony, Harjeet Rekhi, General Manager Client Solution Dell South Asia, mengatakan perusahaannya sangat peduli atas aksi siber tersebut.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Hacker Jajakan 200 Juta Akun Pengguna Yahoo
Baca Juga :
Ini Bukti Sistem Keamanan Informasi RI Lemah
Ditanyakan bagaimana cara Dell tak menjadi korban seperti Sony, Harjeet Rekhi, General Manager Client Solution Dell South Asia, mengatakan perusahaannya sangat peduli atas aksi siber tersebut.
"Bicara soal keamanan (security), kita bicara keamanan end point (perangkat akhir). Di mana saat Anda kehilangan perangkat, saya yakinkan bagaimana data tak terdampak (pada perangkat yang hilang)," ujar dia kepada
VIVAnews
, di Bangkok, Thailand, Rabu 14 Januari 2014.
Dell mengklaim, layanan keamanan produknya bisa mencegah seseorang mengendalikan hard disk dari jarak jauh sehingga data penting pengguna bisa hilang.
"Jadi bagi saya (bukan) software antiperetasan tapi keamanan end point. Dell security memungkinkan mengamankan jaringan seperti itu. Ini seperti mencegah peretasan dalam sebuah jaringan," tambah dia.
Pria India ini menjelaskan, peretasan tak hanya bekerja pada jaringan saja tapi juga bisa menjalar pada end point dan point device (perangkat penunjuk) seperti mouse, trackball, touchpad sampai layar sentuh. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Bicara soal keamanan (security), kita bicara keamanan end point (perangkat akhir). Di mana saat Anda kehilangan perangkat, saya yakinkan bagaimana data tak terdampak (pada perangkat yang hilang)," ujar dia kepada
