VIVA.co.id – Google dikabarkan sedang melakukan perombakan besar-besaran pada tampilan dan fitur di aplikasi Peta. Tampilan baru Google Earth bakal diperkenalkan pada Hari Bumi yang akan datang.
Undangan dari Google untuk merayakan Hari Bumi telah disebar Google di New York. Perusahaan berbasis di California itu dikabarkan akan meluncurkan versi terbaru Google Earth.
Google Earth memang sedikit berbeda dengan Google Maps. Tampilan Google Earth lebih interaktif karena menggunakan pencitraan langsung dari satelit, sehingga mirip dengan gambar aslinya, dan lebih berwarna. Google Earth juga menggunakan resolusi gambar antara 15 meter hingga 15 sentimeter.
Dilansir melalui Express.co.uk, Google berjanji akan memperlihatkan 'pengalaman baru' kepada pengguna Google Earth. Aksi Google itu akan dilakukan di Whitney Museum of Art di New York pada 18 April nanti.
Sayang, pihak Google belum memberikan komentar apa pun terkait hal ini.
Korban Google Maps, Daihatsu Sigra Terjebak di Gang Kecil hingga Susah Keluar
Baru-baru ini, beredar video viral di media sosial menunjukkan mobil Daihatsu Sigra terjebak di gang sempit karena disesatkan oleh peta digital atau Google Maps saat itu.
