- Twitter/@Axioo_id
VIVA.co.id – Menjadi pengusaha teknologi atau teknopreneur di usia muda kini cukup mudah karena banyak perusahaan teknologi yang ingin mewadahinya. Salah satunya Axioo. Perusahaan lokal di bidang elektronik itu ingin mencetak 200 teknopreneur usia dini.
Perwakilan Axioo menuturkan, mereka baru saja melibatkan 200 siswa untuk membuat game dan aplikasi hasil karya mereka sendiri. Game dan aplikasi tersebut dijual di situs Axioo.
Berlokasi di Mal Ciputra Cibubur, 200 coder cilik, yang didampingi orang tua mereka diberikan waktu selama 5 menit untuk menciptakan game atau aplikasi pada Sabtu 20 Mei 2017. Kemudian coder cilik, yang tergabung di Clevio Coder Camp tersebut, mempresentasikan dan mendemonstrasikan aplikasi karya cipta mereka di hadapan para juri.
“Kami melihat pentingnya memberikan perhatian yang cukup kepada generasi penerus bangsa sejak dini. Agar kelak anak-anak bangsa tidak hanya menjadi penikmat teknologi semata, tetapi juga menciptakan mental anak yang akan berinovasi dengan teknologi demi kebaikan bersama,” ujar Direktur Marketing Axioo, Michael Sugiarto dalam keterangannya, Minggu 21 Mei 2017.
Pembuatan aplikasi dan game oleh para coder cilik menggunakan produk Axioo Windroid yang merupakan tablet satu-satunya di Indonesia yang dibekali dua sistem operasi sekaligus, yakni Windows dan Android.
“Kami ingin menunjukkan Windroid merupakan pilihan tepat untuk berbagai kebutuhan baik untuk pekerjaan kantor maupun untuk hiburan dan multimedia,” jelas Michael.
Clevio Coder Camp merupakan badan pendidikan komputer untuk keluarga atau kursus pemrograman game edukatif. Clevio memberdayakan anak-anak dengan keahlian pemrograman komputer, dan pembangunan karakter. Bukan hanya anak saja, Clevio Coder Camp juga berusaha untuk memberdayakan orang tua menjadi teknopreneur.
Laptop Ini Bisa Bikin Nyaman Mata Pengguna
Laptop Axioo Pongo 760 V2 adalah pilihan yang sangat tepat untuk para gamer, pembuat konten (content creator) atau pekerja kreatif, namun tetap nyaman di mata.
