Raksasa Teknologi China yang Dibenci AS Jual Jam Pintar Rp3 Jutaan

Huawei Watch GT 2.
Sumber :
  • VIVA/Misrohatun Hasanah

VIVA – Beberapa waktu lalu, raksasa teknologi China yang dibenci AS, Huawei, mengumumkan smartwatch atau jam pintar Huawei Watch GT 2E yang dirilis bersamaan dengan ponsel premium Huawei P40.

Ritel Fashion China Hadapi Ancaman Boikot di Tengah Tuduhan Eksploitasi Warga Uighur

Jam tangan pintar sporty itu memiliki 100 mode latihan seperti panjat tebing, skateboard, hingga parkour. Dari laman The Verge, Rabu, 22 April 2020, perangkat ini merupakan pembaruan dari Watch GT 2 yang sudah diluncurkan dua tahun lalu.

Huawei Watch GT 2E memiliki layar sentuh Oled 1,39 inchi dengan resolusi 454x454. Kinerjanya mengandalkan prosesor Kirin A1 dan memiliki memori atau RAM 4GB.

5 Negara dengan Angkatan Udara Terkuat di Dunia Tahun 2024, Indonesia Gak Termasuk?

Raksasa teknologi China itu juga mengklaim jam pintar mereka daya baterainya bisa bertahan hingga 14 hari dalam sekali pengisian.

Kemudian, perangkat juga memiliki pemantauan saturasi oksigen darah (Sp02) melalui sensor IR. Huawei Watch GT 2E diklaim tahan air hingga 50 meter, mendukung GPS, dan memiliki dua tombol fisik di sisi kanan.

Panglima TNI Geram Danramil Ditembak OPM, Iran Punya Hak Balas Dendam ke Israel

Jam pintar sporty ini pun tersedia dalam pilihan warna hitam dan perak dengan pilihan tali hitam serta putih, merah, dan hijau. Desain merah dan hijau mirip dengan Nike Editions Apple Watch.

Seharusnya, Huawei Watch GT 2E tersedia pada April ini. Di Eropa, Watch GT 2E dibanderol dengan harga 199 euro atau sekitar Rp3,1 juta. Saat itu, Huawei juga mengumumkan edisi baru GT 2 42mm warna emas dimulai dari harga 229 euro atau Rp3,5 juta.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat ditemui di sela Pertemuan Tahunan IMF- WB di Washington DC, AS.

Sri Mulyani Kumpul Bareng Menkeu G20 hingga IMF di AS Bahas Dampak Konflik Israel-Iran 

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat (AS) untuk bertemu menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara G20.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024