Seperti ini Aplikasi yang Permudah HRD Kelola Karyawan

Aplikasi Karyaone.
Sumber :
  • Dok. Progresstech

VIVA.co.id – ProgressTech, perusahaan pengembangan aplikasi, meluncurkan produk aplikasi terbaru bernama 'KaryaONE'. Aplikasi berbasis web dan cloud ini mampu mengatasi ketergantungan divisi atau departemen Sumber Daya Manusia (SDM/HRD) pada sistem administrasi tradisional untuk mengelola karyawan.

Kepala Eksekutif sekaligus Pendiri KaryaONE, Protus Tanuhandaru, mengatakan tujuan diluncurkannya aplikasi ini untuk menghemat waktu dan biaya divisi SDM/HRD perusahaan.

"Model aplikasi seperti KaryaONE bisa bermanfaat bagi banyak perusahaan, mulai dari UMKM sampai korporasi atau enterprise," kata Protus, melalui keterangannya, Selasa, 30 Mei 2017.

Ia juga menjelaskan, KaryaONE memungkinkan departemen SDM serta para karyawan untuk mengurus berbagai macam administrasi seperti absensi, izin, cuti, lembur, shift hingga payroll hanya menggunakan aplikasi ini, sehingga tidak lagi menggunakan formulir kertas seperti biasanya.

Karyawan yang ingin mengajukan izin atau cuti, misalnya, tak perlu lagi mengisi formulir secara manual, kemudian memberikannya ke atasan untuk kemudian ditindaklanjuti. Melainkan, cukup membuka aplikasi dan mengajukan izin secara langsung dari aplikasi tersebut.

Respons Atasan

Pihak atasan pun bisa langsung memberikan izin atau penolakan langsung dari aplikasi yang bisa diakses melalui browser di PC atau smartphone (ponsel pintar). Mengingat aplikasi ini berbasis cloud, KaryaONE bisa digunakan dengan menggunakan browser.

Protus menegaskan bahwa aplikasinya memiliki beberapa fitur keamanan, diantaranya SSL, proses enkrip dan dekrip, serta berbagai macam perlindungan terhadap serangan siber.

Rahasia Kunci Sukses Bisnis yang Dijalan Gojek dan Traveloka

Ia menambahkan, aplikasi ini sangat cocok digunakan untuk perusahaan pabrikan yang notabene memiliki banyak shift kerja, membutuhkan perhitungan kompensasi lembur yang akurat, dan membutuhkan ketepatan waktu dalam bekerja. (ren)

Amazon Web Services (AWS).

AWS dan Telkomsel Usung Program 'Terampil di Awan'

Indonesia perlu meningkatkan persentase tenaga kerja sektor teknologi informasi dan komunikasi hingga 7,3 persen. Telkomsel dan AWS mengusung program 'Terampil di Awan'.

img_title
VIVA.co.id
19 Oktober 2023