Bapak dan Anak Cetak Lamborghini dari Printer 3D, Ini Hasilnya

Lamborghini Aventador hasil cetakan printer 3D
Sumber :
  • www.designboom.com

VIVA – Sudah banyak objek yang dihasilkan dari atau printer pencetak 3D. Dari tiruan organ tubuh sampai rumah pun bisa dicetak dengan pencetak 3D. Nah itu belum seberapa, belum lama ini kolaborasi bapak anak, yakni seorang fisikawan, Sterling Backus dan putranya, sukses mencetak mobil Lamborghini dari printer 3D

Mobil Bekas di Bawah Rp100 Juta: Ada MPV Mewah dan Hatchback Keren

Dikutip dari Designboom, Selasa 9 Juli 2019, bapak anak itu mencetak Lamborghini selama 1,5 tahun belakangan ini. Backus mengungkapkan, kreasinya bersama putranya ini bukan untuk gaya-gayaan saja. Dia ingin menunjukkan ke khalayak, khususnya anak-anak, bagaimana manfaat sains dan perekayasaan dalam melahirkan sebuah inovasi. 

Backus santai saja, dengan tudingan mobil mewah hasil cetakan 3D ini berpotensi tersangkut masalah hak cipta. Sang fisikawan yakin betul Lamboghini buatannya tidak melanggar hukum. 

Daftar Harga Daihatsu Xenia Bekas dan Pajak Tahunannya

"Desain mobil ini berbasis dari Lamborghini Aventador, tapi kami mengubah tiap panel secara signifikan, untuk kami tambahkan dengan desain kami," ujarnya. 

Toyota Luncurkan Fortuner Edisi Terbaru, Dapat Fitur Menarik

Sebagai tambahan, kata Buckus, dia tak membuat cetakan mobil Lamborghini. Backus menuturkan, untuk mencetak Lamborghini itu dia mengeluarkan uang US$20 ribu, jauh dari harga Lamborghini Aventador, yang harganya mencapai US$639.670.

Ayah anak itu bahu membahu mencetak panel bodi, lampu depan, lampu belakang ventilasi udara dari berbagai macam bahan plastik. Sedangkan bagian yang tak bisa dicetak 3D yaitu rangka mesin, suspensi sampai drivetrain.

Dia menegaskan, mobil Lamborghini cetakan 3D ini tidak untuk dijual. Sebab tujuannya cuma untuk proyek sains saja. Proyek Backus dan anaknya itu menggunakan model 3D dari mobil Lamborghini yang banyak tersedia secara online.

Backus mengaku dalam mengerjakan proyeknya menambahkan dengan sedikit objek padat untuk siap dicetak 3D. Dalam pengerjaan mobil tersebut, Backus akan menggunakan bahan plastik, nilon serat karbon untuk mengokohkan cetakan tersebut. (dhi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya