SMI Jaring 12 Developer Lokal Melalui Kompetisi OpenVino

SMI Jaring 12 Developer Lokal Melalui Kompetisi OpenVino
Sumber :

VIVA – PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) bersama Intel beberapa waktu lalu mengadakan kompetisi OpenVino. Kini mereka telah memiliki 12 finalis di bidang Artificial Intelligence of Things (AIoT). Mereka terjaring melalui roadshow di empat kota besar, Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya. 

Volume Transaksi BRImo Capai Rp 1.251 Triliun di Kuartal I-2024

Solution Director PT Synnex Metrodata Indonesia, Lie Heng mengatakan, perusahaan memiliki visi untuk memajukan karya anak bangsa dengan solusi yang bisa memecahkan masalah kehidupan sehari-hari. 

"Kami bangga dapat menghadirkan kompetisi ini di Indonesia. Kami tidak menduga bahwa animo peserta sangat banyak dan mereka sangat antusias untuk belajar," katanya di Jakarta, Kamis, 22 Agustus 2019.

Setuju Pembatasan Impor Barang Jadi Elektronik

Selama workshop, peserta dikenalkan dengan teknologi OpenVino, seperti cara menggunakannya hingga mengembangkan aplikasi menggunakan teknologi deep learning. Workshop berbayar ini membawa mentor terbaik dari Intel Indonesia, Singapura, Korea dan Synnex Taiwan. 

"Kami ingin memberdayakan developer Indonesia dan membangun solusi yang berbasis teknologi AI terbaru dan terbaik. Saat ini sudah terpilih 12 finalis dan siap untuk memperebutkan gelar juara," ujarnya. 

Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri, Rumah Sakit di Indonesia Kini Dibuat Layaknya Hotel Bintang 5

Finalis terpilih telah membuat berbagai macam solusi, seperti seleksi sampah, mendeteksi hewan peliharaan yang sakit hingga psikologis seseorang. Solusi yang diciptakan tersedia untuk industri ritel, vision, kesehatan dan smart city. 

Dari 12 finalis akan dipilih tiga terbaik dengan total hadiah sebesar Rp90 juta. Tak hanya itu, pemenang juga akan diundang ke kantor pusat Intel di Amerika Serikat untuk belajar dengan engineer berpengalaman. 

Wanita Korea mengaku kena penipuan yang menyeret nama Elon Musk.

Viral Wanita Ini Ngaku Ditipu Elon Musk, Uang Rp800 Miliar Melayang

Seorang wanita Korea mengalami kerugian besar $50 ribu atau sekitar Rp810 miliar setelah tertipu oleh penipuan yang melibatkan akun palsu mengaku sebagai Elon Musk.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024