- VIVA/Novina Putri Bestari
VIVA – Managing Director Gopay, Budi Gandasoebrata, menyebut kehadiran fitur pemindai sidik jari bertujuan untuk meningkatkan keamanan transaksi. Fitur ini juga bagian dari perlindungan transaksi Gopay, selain proteksi adanya jaminan saldo Gopay kembali jika terjadi kehilangan di luar kendali pengguna pada layanan tersebut.
Ia berharap semua orang yang menggunakan layanan Gopay bisa memanfaatkan fitur barunya itu. "Kami berkomitmen terus menjadi layanan uang elektronik yang aman dan nyaman untuk pengguna. Selain PIN, pengguna juga bisa memakai fitur pemindai sidik jari atau wajah untuk meningkatkan keamanan transaksi," kata Budi, Kamis, 10 September 2020.
Fitur yang ada di salah satu layanan Gojek itu sudah tersedia untuk pengguna smartphone Android dan iOS. Pantauan VIVA Tekno, fitur pemindai sidik jari juga sudah tersedia dan bisa diaktifkan. Untuk mengaktifkannya, pengguna cukup masuk ke aplikasi Gojek.
Lalu, pengguna klik pengaturan pada menu More dengan simbol garis tiga di bagian atas laman platform. Setelah itu aktifkan menu Fingerprint ID. Nanti pengguna akan diminta memasukkan PIN berisi 6 digit angka.
Setelah itu pengguna diminta meletakkan jari pada sensor pemindai sidik jari di ponsel untuk memverifikasi fingerprint. Sebelumnya, sudah ada fitur PIN untuk memverifikasi pembayaran. Selain fitur pemindai sidik jari, sebenarnya Gopay juga memiliki verifikasi wajah namun baru tersedia untuk platform iOS saja.
Sebagaimana diketahui, Gopay telah resmi menjadi salah satu metode pembayaran untuk layanan Spotify Premium. "Kini masyarakat dapat berlangganan dan membayar Spotify Premium tanpa kartu kredit. Hal ini memungkinkan mereka untuk menikmati beragam podcast dan jutaan lagu tanpa iklan di Spotify dengan Gopay," papar Senior Vice President Product Marketing Gopay, Timothius Martin.
WhatsApp Punya Fitur Menemukan Pesan dengan Cepat
WhatsApp, aplikasi pesan instan milik Meta, meluncurkan Filter Chat agar pengguna dapat menemukan pesan tanpa harus menelusuri seluruh kotak masuk.
