OnePlus Klaim Satu Juta Orang Antre Undangan OnePlus 2

Tampilan belakang OnePlus
Sumber :
  • AndroidPolice

VIVA.co.id - Produsen smartphone terbaru OnePlus mengklaim, adanya antusias yang besar dari para penggemarnya. Seperti halnya menonton konser, jutaan orang telah menanti untuk mendapatkan undangan.

Axioo Venge X, Smartphone Lokal 4G dengan RAM 3GB

Undangan tersebut bukan untuk menyaksikan konser yang digelar OnePlus, melainkan untuk membeli smartphone produksi mereka. OnePlus mengklaim, dalam kurun 72 jam, sebanyak satu juta orang telah antre untuk mendapatkan undangan untuk bisa memiliki smartphone generasi penerus OnePlus One. Demikian dilansir Digital Spy UK, Jumat, 31 Juli 2015.

OnePlus menyebut lini produk terbarunya itu sebagai 'flagship killer'. Rencananya, vendor tersebut akan menelurkan OnePlus 2 secara global pada 11 Agustus 2015. Sayangnya, untuk bisa menjadi pemilik OnePlus 2 dibutuhkan undangan khusus yang bisa didapat secara online. Vendor ini memang baru satu-satunya yang menerapkan pembelian smartphone dengan program undangan. Vendor lain, biasanya mengikuti jejak Xiaomi untuk menjual melalui pesanan secara online.

Dua Kamera Depan Jadi Andalan Lenovo Vibe S1

OnePlus digadang sebagai smartphone yang akan bisa meneruskan jejak Xiaomi mengalahkan Apple dan Samsung. Dalam peluncuran OnePlus One, hanya butuh waktu 14 bulan bagi vendor itu untuk menjual total 1,5 juta unit.

OnePlus 2 merupakan suksesor dari OnePlus One. Spesifikasi di dalamnya dipersenjatai prosesor Qualcomm 64 bit Snapdragon 810, RAM 4GB dan sensor sidik jari untuk keamanan.

Di Indonesia, OnePlus 2 baru saja mengumumkan akan mulai menyebar undangan untuk pembelian sebelum akhirnya dijual secara online di salah satu situs jual beli.

Huawei Klaim Ciptakan Baterai Supercepat

Hari ini, selain Indonesia, pembukaan undangan OnePlus 2 juga dilakukan di New York, San Fransisco, London, Paris, Berlin, Milan, New Delhi, dan Bangalore.

(mus)

smartphone

IDC: 2016, 34 Juta Smartphone Masuk ke Indonesia

Naik 21 persen dibanding 2015 yang hanya 28 juta unit smartphone.

img_title
VIVA.co.id
17 Desember 2015