Driver Grab Pakai Atribut Politik, Lapor ke Sini

Marketing Director Grab Indonesia, Mediko Azwar.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Novina Putri Bestari

VIVA – Marketing Director Grab Indonesia, Mediko Azwar, mengimbau kepada masyarakat yang melihat kendaraan milik driver atau mitra pengemudi, baik motor maupun mobil, yang ketahuan memuat iklan politik agar segera melapor. Karena, Grab tidak berafiliasi dengan bentuk promosi politik apa pun.

Viral Curhat Penumpang Dipaksa Transfer Uang Rp100 Juta oleh Driver Taksi Online

"Tidak ada (ikut-ikutan politik). Baik di plaform resmi kami maupun atribut driver. Mau motor atau mobil. Kalau ada yang melihat silakan lapor ke pusat bantuan yang ada di aplikasi, atau email ke support.id@grab.com," kata Mediko kepada VIVA, Rabu, 6 Februari 2019.

Iklan politik tersebut seperti menempelkan stiker kandidat di badan mobil atau helm. Ia kembali menegaskan bahwa perusahaannya tidak menyarankan driver menggunakan atribut partai atau calon anggota legislatif selama mereka mengantar penumpang.

Rencana Merger dengan Gojek dan Grab Bakal Terealisasi? GOTO Buka Suara

Seperti diketahui, pada 17 April 2019, masyarakat Indonesia akan berkontribusi dalam pesta demokrasi pemilihan umum anggota legislatif dan presiden serta wakil presiden.

Imbauan ini mengacu kepada perilaku mitra pengemudi roda empat di Filipina, di mana beberapa di antaranya terang-terangan memuat iklan politik kandidat anggota legislatif.

Viral Perkelahian Ojol di Medan, Grab: Bukan Gara-gara Berebut Baterai Motor Listrik

"Grab adalah perusahaan non-partisan dan sama sekali tidak mendukung bentuk promosi politik apapun," kata Juru Bicara Grab Filipina, Leo Gonzales.

Ia mengatakan, meski tetap menghormati preferensi politik driver-nya, namun Leo mengaku berhak untuk mengambil tindakan tegas apabila terjadi pelanggaran kebijakan perusahaannya. (lik)

Reskrim Polres Metro Jakarta Barat meringkus sipir taksi online bernama Michael Gomgom (30), yang menodong dan memeras seorang wanita yang menjadi penumpangnya.

Sopir Taksi Online yang Todong Penumpang Wanita dan Minta Rp 100 Juta Ditangkap saat Tidur Pulas

Reskrim Polres Jakarta Barat, meringkus sopir taksi online, Michael Gomgom (30), yang menodong dan memeras seorang wanita yang menjadi penumpangnya. Dia sedang istirahat.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024