- pixabay/Olivera Comunicacao
VIVA – Kabar gembira bagi Anda yang mengidap penyakit varises. Apalagi jika posisi Anda berada di kawasan terpencil yang membutuhkan waktu lama untuk menjangkau rumah sakit. Kini telah hadir situs resmi yang khusus membahas segala persoalan mengenai penyakit varises.
Adalah dr Niko Azhari Hidayat Sp.BTKV, orang yang menginisiasi situs dengan nama Varises Indonesia itu. Kini aplikasi tersebut juga sudah bisa diunduh melalui aplikasi smartphone Anda. Soft launching Varises Indonesia pun diselenggarakan di sela Bali Vascular Sugery Community Update Meeting (VACUM) II di Auditorium Gedung Pasca Sarjana Universitas Udayana, Bali.
"Aplikasi ini sudah bisa di-download di App Store dan Google Play Store di handphone Android dan Apple Anda," kata Niko kepada VIVA, Minggu, 26 November 2017. Menurutnya, aplikasi Varises Indonesia dapat menjadi media konsultasi bagi para penderita varises.
Lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana ini melanjutkan, saat ini banyak pasien dari luar kota yang ingin berkomunikasi secara aktif, namun mereka tak mendapatkan hal itu. "Oleh karena itu, saya menginisiasi media komunikasi, media informasi yang diwujudkan melalui aplikasi ini, sehingga masyarakat bisa berkomunikasi dengan kami," tuturnya.
Dalam aplikasi itu, pasien bisa berkomunikasi dengan dokter spesialis di bidang varises di seluruh Indonesia. Tentu saja untuk berkonsultasi pun pengguna tidak perlu membayar alias gratis. Mereka juga bisa mengirimkan email dan bahkan foto kaki yang terkena varises sehingga dokter bisa langsung menjawabnya.
Sebagai informasi, aplikasi tersebut terhubung dengan 200 dokter spesialis varises di seluruh Indonesia.
"Sehingga pasien dari Medan misalnya, tidak mesti ke Bali atau Surabaya. Di sana ada dokter yang mewakili," ujar Niko.
Untuk konsultasi dengan dokter, tentu saja Anda harus mengunduh aplikasi Varises Indonesia terlebih dahulu. Lalu, dalam kolom konsultasi, Anda harus menyertakan nama, email, nomor telepon dan attachment file foto kaki Anda yang terserang varises.
"Ini suatu hal baru, cukup orisinal. Sehingga komunikasi intens langsung kepada dokter, konsultasi dua arah. Kita cek time to time. Memang tidak real time, supaya berlaku seperti praktik, memang ada jadwal. Varises ini juga bukan suatu kegawatan, tetapi penyakit yang bisa dikonsultasikan ketika pasien siap," ucapnya.
Dari konsultasi itu dokter akan memberikan jawaban dan memantau secara menerus perkembangan penyakit Anda. Selain itu, aplikasi Varises Indonesia juga memuat berbagai artikel mengenai varises.
Saat ini, teknologi penanganan varises juga telah semakin berkembang maju. Niko mengaku telah menghindari insisi atau sayatan dengan minimal invasif.
"Kita hindarkan sayatan dan jahitan pada kaki pasien varises. Yang kita lakukan sekarang dengan penusukan, juga menggunakan viber. Sehingga dengan itu, laser bisa mengecilkan pembuluh darah yang bermasalah," ujarnya.
