- telegraph.co.uk
VIVA.co.id – Hari ini 19 tahun lalu, penampakan langka tersaji di langit. Pada 1 Desember 1997, delapan planet Tata Surya berada dalam satu baris dan terlihat dari pengamat yang berada di Bumi.
Dikutip dari Todayinsci, Rabu 30 November 2016, delapan planet yang terlihat satu baris mulai dari barat sampai ke timur, dimulai dari Pluto, diikuti Merkurius, Mars, Venus, Neptunus, Uranus, Jupiter, dan Saturnus. Di antara delapan planet itu, terlihat Bulan sabit yang terletak di dekat Pluto.
Fenomena delapan planet dalam satu baris itu termasuk langka dan disebutkan berakhir sampai sepekan kemudian.
Merkurius, Mars, Venus, Jupiter, dan Saturnus saat itu bisa dilihat dengan mata telanjang. Sedangkan Venus dan Jupiter agak redup tapi bisa dilihat. Sementara itu, Uranus dan Neptunus bisa dilihat dengan menggunakan teropong. Pluto hanya bisa dilihat dengan teleskop.
Fenomena delapan planet berada dalam satu baris kembali terjadi pada Mei 2000, tapi saat itu tak begitu seistimewa fenomena pada 1997. Delapan planet sebaris pada 2000, terlalu dekat dengan Matahari sehingga menyulitkan untuk dilihat dari Bumi.
Fenomena delapan planet sebaris berada dalam posisi dekat dan bisa dilihat dari Bumi, diperkirakan berlangsung satu abad lagi.
Fenomena Langka Bola Es Terdampar di Danau Erie
Kondisi Amerika Utara saat ini sedang berada di tengah musim dingin, hal itu menjadikan kondisi es telah membekukan sebagian garis pantai Danau Erie.
