- VIVAnews/Beno Junianto
VIVAlife- Mantan kekasih Sammy Simorangkir, Natha Narita akhirnya mengakui tujuan utamanya pergi ke Bangkok, Thailand beberapa waktu lalu bukan sekedar berlibur. Ia memang berniat melakukan operasi pembesaran payudara.
Natha memiliki alasan tersendiri mengapa mempercayakan Rumah Sakit Internasional Yanhee, di Charansanitwong untuk membantunya melakukan permak payudara.
Pemilihan operasi di rumah sakit itu, katanya, lantaran biaya operasi implan payudara di tempat itu lebih murah daripada di Jakarta.
"Aku dapat informasinya begitu dan bisa sekaligus berlibur," ujar Natha santai kepada VIVAlife, Selasa, 18 September 2012.
Ditambah lagi lanjut Natha, untuk melakukan operasi payudara di Negeri Gajah Putih itu, prosedurnya sangat mudah. Hanya tinggal menghubungi rumah sakit yang diinginkan untuk pendaftaran atau bisa langsung mendatangi rumah sakit yang dipilih.
Natha sendiri sempat menghubungi Rumah Sakit Yanhee dari tanah air dan meminta keterangan jadwal yang kosong untuk melakukan operasi. Natha kemudian diminta untuk mendaftar ulang di hari jadwal operasinya.
Dan akhirnya, Minggu 9 September 2012 Natha bersama rombongan terbang ke Bangkok. Senin siang, 10 September 2012, setelah tiba di Bangkok, Natha kemudian melakukan pendaftaran.
"Mudah sekali, tinggal mengisi persyaratan, mengisi kolom-kolom dan kemudian di antar ke bagian pemeriksaan awal," ujar Natha.
Menariknya, pelayanan dari perawat dan dokter di sana katanya, juga sangat ramah. "Mereka pandai berkomunikasi dengan bahasa Melayu," ceritanya.
Setelah diperiksa kondisi kesehatannya, Natha bercerita, ia sempat diminta berpuasa sebelum menjalani operasi. "Untuk operasi payudara ringan, biasanya hanya dianjurkan untuk menginap selama satu malam saja. Operasinya mulai pukul 18.00 waktu setempat. Kurang lebih dua jam operasi berlangsung," katanya.
Natha memang mengakui kurang percaya diri dengan ukuran payudaranya, sehingga saat pergi ke Bangkok, ia tak mau menyia-nyiakan waktu untuk sekalian memperbesar dan mengencangkan payudaranya. Ukuran awalnya 36, kini menjadi lebih besar dengan ukuran 38. Hal ini tentu dilakukan, untuk menunjang penampilannya terjun di dunia hiburan. (eh)
Terinspirasi Langkah Indonesia, Amerika Serikat Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR
Airlangga: Implementasi EUDR jelas akan melukai dan merugikan komoditas perkebunan dan kehutanan yang begitu penting buat kami seperti kakao, kopi, karet, produk kayu.
