- NUVOLA/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Aming ingin segera selesaikan segala urusan perceraiannya dengan mantan istrinya, Evelyn. Namun, ia menilai di pihak Evelyn kurang kooperatif untuk menyelesaikan persoalan perceraian mereka berdua. Alhasil, ia merasa terbebani.
"It's not fair, dengan segala macem printilan yang sampai sekarang belum kelar. Memang harus diberesin semua. Pengen cepet kelar, karena ini bukan masalah perpisahan aja. Banyak masalah yang harus dibenahi yang kayaknya, waduh kenapa harus gue yang puyeng banget ya. Kenapa elu (evelyn) yang enak-enakan liburan mulu," ujar Aming saat ditemui di Pela Mampang Jakarta pada Kamis, 13 Juli 2017.
Banyaknya rentetan perihal dalam proses perceraiannya dan sikap kooperatif yang disangkakan Aming ke Evelyn, membuat dirinya sulit meluangkan waktu untuk bersantai. Keuangan pun menjadi masalah di dalamnya.
"Jadi kayak gue mau kabur, mau liburan aja susah, karena banyak tagihan yang harus diselesaikan. Padahal ini masalah kita berdua loh," ungkapnya.
Kendati demikian, ia berkata ikhlas dengan persoalan yang tengah dihadapinya saat ini. "Tapi ya sudahlah ikhlasin aja siapa tahu jadi berkah. Yang bersangkutan juga sudah happy ya udahlah, yang penting baik-baik saja. Tapi, Alhamdulilah kalau niat baik, itikad baik, ada jalannya. Cuma pingin cepet selesai, benaran," katanya.
Saat ini, Aming mengaku ingin fokus bekerja saja dan bahagiakan diri sendiri dahulu. Prinsipnya, ia tidak ingin mengambil pusing perkataan ataupun penilaian negatif orang lain.
Sementara ini, ia belum memiliki rencana untuk mencari pendamping baru. "Gue menyembuhkan trauma gue dulu. Hidup santai saja. Kalau gue harus nikah lagi, ya Alhamdulillah ya. Kalau move on sih, kayaknya pada sudah move on deh," ucapnya.
Selanjutnya, Aming berharap pengalaman kegagalannya tidak terulang kembali ke depannya. "Yang pasti apa yang sedang terjadi dalam hidup gua, gua jadiin pelajaran yang berharga, enggak gua ulangi lagi. Semoga enggak buat kesalahan lagi," katanya. (ren)
