Tak Cuma Fesyen, Wanita Mulai Lirik Kosmetik Preloved

Kosmetik atau make-up.
Sumber :
  • Pixabay/Tremaestro

VIVA.co.id – Beberapa tahun belakangan ini, tren belanja online masyarakat Indonesia cukup tinggi. Salah satu faktor yang mendasarinya, pertumbuhan pengguna internet.

Penimbun 26 Ton Minyak Goreng di Jaksel Perusahaan Kosmetik

Sistem belanja secara daring ini tidak hanya menghemat waktu, tapi juga memberi kesempatan konsumen mendapat penawaran harga terbaik. Selain itu, pilihan barangnya juga lebih banyak.

"Hype-nya masih besar dan kemungkinan akan lebih besar karena orang-orang melihat mudah untuk belanja online sekarang dengan metode pembayaran yang gampang. View barangnya gampang dan pilihan jauh lebih banyak," kata Founder Tinlerlust, Aliya Amitra kepada VIVA.co.id saat ditemui dalam acara Ideafest di Jakarta Convention Center, Kamis, 5 September 2017.

Cerita Jatuh Bangun Suami Istri di Bandung Bangun Bisnis saat Pandemi

Semakin besarnya minat masyarakat dalam berbelanja produk fesyen, beberapa orang kemudian mencetuskan ide menyuguhkan penawaran lain. Salah satunya adalah penjualan produk fesyen preloved alias bekas pakai yang masih layak pakai dan bernilai.

Bahkan masyarakat Indonesia saat ini, banyak yang mulai tertarik dengan barang preloved. Aliya mengatakan, selama kualitas yang ditawarkan baik dan harganya ramah, masyarakat tidak akan mempermasalahkan label bekas tersebut.

Jangan Tertipu, Kenali Lagi Ciri Produk Kosmetik Berkualitas

"Aku pikir karena orang limitnya (anggaran) kecil untuk fesyen makanya mereka suka yang preloved, tapi ternyata tidak. Orang selama lihat barangnya bagus, kualitas bagus, harganya murah, maka mereka akan beli," ujar dia.

Menurut dia, barang-barang preloved yang paling digemari oleh masyarakat adalah produk baju, tas hingga sepatu. Namun dari tiga item tersebut, baju masih mendominasi, dengan harga jual mulai harga Rp50 ribu hingga Rp100 juta. "Beberapa baju yang diminati itu seperti merek Sara, Forever 21 hingga Cotton Ink," kata dia.

Tak hanya itu, masyarakat Indonesia juga mulai memiliki minat untuk berbelanja produk kosmetik preloved dengan kisaran harga dari Rp50 ribu hingga Rp500 ribu. "Make-up kita jual preloved juga, enggak mikir sampai segitunya ternyata make-up sangat suka seperti lipstik, eyeliner dibanding beli full price," kata dia.

Selain lipstik dan eyeliner, ada juga eyeshadow, lip balm, parfum, skin care, make-up pallete. Sementara mereknya, di antaranya Christian Dior, Kylie Cosmetics, Lancome, Victoria's Secret, Estee Lauder dan sejumlah merk lain. (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya