- VIVA.co.id/ Ayu Utami Paramitha
VIVA – Achintya Nilsen, Miss Indonesia 2017, akan berangkat ke Sanya (China) untuk mewakili Indonesia dalam ajang kecantikan internasional Miss World 2017. Perempuan berusia 18 tahun ini akan berangkat ke Sanya, 20 Oktober 2017 mendatang.
Sebelum keberangkatannya Achintya atau yang akrab dipanggil Tya, sudah melakukan proses persiapan yang panjang untuk membangun rasa percaya diri maju ke ajang bergengsi tersebut. Saat ditemui di Jakarta, Rabu 18 Oktober 2017, Achintya mengatakan dengan sungguh-sungguh sudah siap melaju ke tahap Miss World 2017.
"Saya sangat merasa excited untuk berangkat ke Miss World," ucapnya.
Rangkaian persiapan yang dilakukan oleh Achintya adalah mempelajari pembangunan karakter dan motivasi, modeling, public speaking, dan pelatihan alat musik marimba.
"Pada kelas modelling saya belajar cara jalan seperti model yang benar, anggun dan percaya diri seperti apa. Lalu pada kelas multimedia saya belajar cara membuat konten yang baik, dan pada kelas bakat saya mempelajari lebih dalam alat musik marimba, yang akan saya bawakan nanti pada fast track talent," ucapnya.
Achintya mengatakan alasan memilih bermain alat musik marimba pada fast track talent karena sudah mempelajari dan bermain alat musik marimba sejak masih kecil. Begitu juga dengan tarian Bali untuk grand opening, ia percaya diri membawakannya karena sudah terbiasa menari tarian asal Bali sejak masih kecil.
Selain persiapan itu, Achintya juga mendapatkan bekal berupa saran-saran dari para senior Miss Indonesia yang pernah melewati ajang internasional Miss World, agar makin percaya diri, dan bersinar.
"Kak Aca selalu kasih nasihat ke saya, dia bilang di sana kamu memang membawa nama negara, tapi jangan dijadikan beban. Karena kalau kamu jadikan itu beban kamu tidak dapat memberikan yang terbaik. Dari situ saya makin percaya diri dan tenang untuk maju ke Miss World," ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa saat ini tingkat kepercayaan dirinya sudah semakin meningkat dibandingkan saat awal menjabat menjadi Miss Indonesia.
"Saya sangat berpikir positif karena saya berada di tangan yang benar, karena saya sudah memberikan yang terbaik, dan berusaha yang terbaik dari diri saya sehingga saya yakin dapat memberikan yang terbaik juga," ucapnya. (one)
