Serupa Tapi Tak Sama, Beda Rumah Minimalis dan Skandinavia

Rumah mungil dengan desain minimalis buatan Tumbleweed
Sumber :

VIVA – Mendengar istilah desain rumah minimalis dan gaya Skandinavia, pikiran Anda mungkin akan langsung terarah pada IKEA. Memang benar, IKEA adalah merek furnitur yang berasal dari Skandinavia. Kebetulan IKEA memiliki banyak penggemar dan retailnya kerap menjadi tujuan ketika mencari perabot rumah minimalis.

Gila, Israel Rekrut Keturunan Suku Viking Jadi Tentara Bayaran

Kali ini kita akan membahas dua estetika desain itu, yaitu minimalisme dan gaya Skandinavia, termasuk perbedaan mendasar antara keduanya, seperti dilansir dari laman Elle Decor.

Desain minimalis mengacu pada penggunaan bahan dasar dan bentuk geometris dalam ruangan yang mendukung skema warna putih dan hitam. Ini menekankan kesederhanaan dan fungsi dalam furnitur.

Eropa Membeku, Finlandia Catat Rekor Suhu Dingin Minus 44,3 Derajat Celcius

Istilah "minimalisme" pertama kali digunakan untuk menggambarkan karya seniman visual Amerika di tahun 1960an, menurut The Art Story, termasuk Robert Morris dan Anne Truitt. Sekarang digunakan dalam referensi untuk segala sesuatu dari fesyen sampai aneka kerajinan logam. Estetika minimalis itu sendiri memiliki pengaruh yang terkait dengan desain tradisional Jepang.

Volvo Hadirkan Pusat Servis Canggih di Jantung Kota Jakarta

Adapun desain Skandinavia mengacu pada penggunaan bahan alami, warna pucat, dan bentuk minimalis pada interior ruangan, yang penggunaannya dapat diterima di daerah bercuaca dingin.

Gaya modern berasal dari wilayah Nordik - Swedia, Denmark, Finlandia, Islandia, dan Norwegia, pada tahun 1950, menurut The Washington Post. Banyak bangunan di sana yang berbentuk pondok kayu putih dengan skema warna dan karya monokromatik. Visual seperti itu kerap mengesankan bangunan di Skandinavia memiliki konsep minimalis.

Suatu desain bisa bertema minimalis dan Skandinavia sekaligus, namun perbedaan utama antara keduanya adalah bahan yang digunakan. Desain minimalis sering menggabungkan plastik yang tahan karat, krom, dan plastik berpernis. Sedangkan desain Skandinavia berfokus pada bahan organik, yaitu karpet rami, kursi kayu melengkung, dan keranjang anyaman. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya