Lima Industri Pemberi Gaji Tertinggi di Indonesia

Ilustrasi pengusaha.
Sumber :
  • Pexels/Unsplash

VIVA.co.id – Upah atau gaji yang tinggi tentunya menjadi salah satu pertimbangan untuk memilih suatu pekerjaan atau tempat kerja. Namun, tidak semua perusahaan dapat membayar karyawannya dengan bayaran tinggi.

Taiwan Jadi Negara Favorit Pekerja Migran Indonesia di Tahun 2024

Berdasarkan data dari Kelly Services and Intelligence Indonesia, terdapat lima industri di Indonesia yang dapat menjanjikan bayaran besar. Urutan pertama ditempati oleh industri minyak dan gas.

"Urutan teratas masih diduduki oleh oil and gas karena memang story-nya sudah sejak lama. Kedua datang dari financial services," ujar Bernadette Themas, Managing Director and Country Head Kelly Services and Intelligence Indonesia, di Jakarta, Kamis, 2 Februari 2017.

Dukung Peningkatan Kapasitas Nasional Lewat Industri Hulu Migas, IDSurvey Siap Beri Dampak Positif

Posisi ketiga ditempati oleh industri high tech. Seiring dengan perkembangan teknologi, kebutuhan pekerja yang ahli di bidang teknologi pun meningkat, sehingga perusahaan harus berlomba-lomba menarik talenta untuk mau bekerja di tempat mereka.

"Alasan high tech menjadi high pay industry karena teknologi selalu berkembang dan mengikuti perkembangan gaji dari talent yang beredar di Indonesia. Karena talent high tech Indonesia juga meng-cover market dunia, regional pada khususnya," ucap Bernadette.

Sri Mulyani Targetkan Investasi Hulu Migas Rp 223,3 Triliun

Keempat, industri yang bergerak di bidang infrastruktur. Saat ini kita tahu bahwa pemerintah sedang gencar meningkatkan perekonomian Indonesia, salah satunya dengan meningkatkan kualitas infrastruktur.

"Infrastruktur kita bisa lihat perkembangan Indonesia, memang sangat didukung oleh pemerintah Indonesia. Mereka ingin mem-boost ekonomi salah satunya, dengan infrastructure dan permintaan talent-nya sangat tinggi," katanya menjelaskan.

Posisi kelima ditempati oleh Fast-Moving Consumer Goods (FMCG). Permintaan layanan yang cepat melalui teknologi membuat perusahaan seperti e-commerce memutar otak untuk memberi pelayanan seprima mungkin. Tentunya, dengan mengandalkan tenaga kerja kompeten dan perusahaan harus bersaing untuk mendapatkan itu.

"Domestic market kita besar dan sekarang era digitalisasi dan e-commerce berkembang signifikan. Para pencari talent berlomba-lomba memberikan kenaikan gaji yang cukup signifikan," ucapnya menambahkan. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya