5 Langkah Cegah Penyakit Jantung di Usia Muda

Ilustrasi penyakit jantung.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – BJ Habibie menghembuskan napas terakhir pada Rabu 11 September 2019 di RSPAD Gatot Subroto Jakarta. Penyebab kematian Presiden ketiga RI itu adalah penyakit jantung yang ia derita sejak masa muda.

"Meninggal karena sudah menua dan saya katakan bahwa gagal jantung yang mengakibatkan karena penuaan itu karena memang orang menjadi tua. Organ-organnya melemah menjadi tidak kuat lagi," ujar anak bungsu BJ Habibie, Thareq Kemal Habibie kepada wartawan.

Menurut Thareq, penyakit jantung yang diderita sang ayah sudah dirasakan sejak usia muda. Lalu pada tahun 2018 kemarin, masalah pada klep jantung Habibie membuatnya harus dirawat di Jerman dan kini merenggut nyawa pencipta pesawat terbang itu.

Baca juga: Hati-hati, Makan Ayam Bisa Picu Kanker Ganas

Lantas, bagaimana cara tepat mencegah penyakit jantung sejak muda? Berikut ulasannya yang berhasil VIVA.co.id rangkum dari Clevel and Clinic, Kamis 12 September 2019.

Aktif bergerak

Aktif bergerak dan berolahraga memungkinkan tubuh untuk memberi pasokan oksigen ke jantung. Aktif bergerak membuat jantung bisa bekerja dengan maksimal meski saat usia tua kelak. Jika ingin olahraga yang lebih menyenangkan, bisa dilakukan per kelompok atau olahraga air.

Porsi piringku

Terungkap! Serangan Jantung Paling Fatal Sering Terjadi pada Senin Pagi, Jam Berapa?

Kesehatan jantung sangat dipengaruhi oleh pola makan terutama di usia muda. Hindari makanan tinggi lemak pemicu kolesterol di jantung. Selain itu, hindari garam dan gula berlebih untuk tetap menjaga kesehatan jantung. Pilih pola makan dengan menganut porsi piringku yang sudah digaungkan oleh Kemenkes RI, di mana porsi sayur dan buah lebih banyak dibanding karbohidrat serta pemilihan lauk yang sehat.

Selain itu, mengonsumsi makanan tepat bisa mencegah tubuh mengalami obesitas. Di mana obesitas turut memengaruhi penyakit jantung terjadi.

Sering Nyeri Dada saat Olahraga, Tanda Punya Penyakit Jantung?

Jangan merokok

Tak dimungkiri lagi merokok adalah pemicu utama aterosklerosis yakni penyakit yang dipicu oleh tumpukan lemak di peredaran darah. Tumpukan lemak itu bisa menghambat peredaran darah ke jantung sehingga memicu gagal jantung terjadi.

Kadar Asam Urat Tinggi Sebabkan Penyumbatan di Pembuluh Darah hingga Penyakit Jantung?

Kontrol penyakit kronis

Diabetes, hipertensi, obesitas serta kolesterol tinggi dapat memicu penyakit pada jantung. Kondisi penyakit kronis itu sangat bisa dijaga dengan kontrol rutin pada dokter.

Selain itu, hal ini juga bisa dijaga dengan skrining rutin pada keseluruhan tubuh. Skrining menjadi salah satu cara mencegah tubuh mengalami hipertensi serta kolesterol tinggi.

Kenali sinyal di tubuh

Jangan pernah abaikan sinyal bahaya pada tubuh seperti sesak napas, kaki bengkak, sakit dada, lelah berlebihan tanpa sebab, kebingungan, detak jantung cepat, pusing berlebih, hingga kesulitan saat berolahraga ringan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya