Jangan Keliru, 5 Penyakit Ini Gejalanya Juga Mirip COVID-19 

Ilustrasi batuk/TBC/virus corona/COVID-19.
Sumber :
  • Freepik/drobotdean

VIVA – Pada masa-masa ini, penyebab paling umum dari batuk kering adalah virus corona atau COVID-19. Gejala utamanya adalah batuk kering, demam dan sesak napas.

Kapten Vincent Kena Flu Singapura Sampai Bernanah: Lebih Sengsara dari COVID!

Mengingat pandemi saat ini, kamu harus mengunjungi dokter dan memeriksakan diri jika merasakan gejala-gejala tersebut. Jika kamu merasakan salah satu gejala di atas, segera mengisolasi diri untuk menghentikan penyebaran penyakit lebih lanjut.

Tapi jangan keliru, penyakit-penyakit berikut ini juga gejalanya mirip dengan COVID-19. Berikut ulasannya, dikutip Times of India

KPK Cecar Fadel Muhammad soal Dugaan Kasus Korupsi APD di Kemenkes RI

Infeksi saluran pernapasan atas

Virus atau bakteri pada sinus, faring, laring, atau hidung disebut infeksi saluran pernapasan atas. Gejala umum dari penyakit ini termasuk batuk, sakit kepala, hidung tersumbat, bersin dan ada tekanan di sekitar wajah dan mungkin mengalami demam ringan. 

Cerita Anne Avantie Bangkrut, Temukan Kebahagiaan di Tempat Tak Terduga

Infeksi saluran pernapasan bawah

Penyakit ini memengaruhi saluran udara paru-paru. Bronkitis dan pneumonia adalah jenis infeksi saluran pernapasan bagian bawah. Gejala bronkitis paling umum adalah batuk kering atau produktif. 

Batuk yang produktif dapat menghasilkan lendir berwarna hijau, kuning, atau sedikit berdarah. Gejalanya juga termasuk sakit tenggorokan, sakit dada, mengi, dan sakit kepala serta tubuh. Sedangkan pneumonia, merupakan infeksi di paru-paru dengan gejala yang hampir sama. 

Iritan

Sejumlah iritan ketika terhirup, juga dapat menyebabkan batuk. Iritan ini termasuk asap rokok, parfum, asal diesel dan lainnya. 

Asma

Asma merupakan kondisi kronis yang menyebabkan peradangan dan penyempitan saluran udara. Ini membuat udara sulit untuk bergerak dan keluar, sehingga menyebabkan kesulitan bernapas dan batuk. Pasien juga mungkin mengalami mengi, sesak di dada dan sesak napas. Meskipun tidak bisa sembuh, kondisi ini masih bisa diatasi supaya tidak kambuh. 

Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)

Penyakit ini merujuk pada sekelompok kondisi paru-paru kronis yang menghambat aliran udara. Saluran udara menjadi meradang dan menebal, serta terjadi kerusakan pada jaringan paru-paru. Gejalanya meliputi batuk kronis, sesak napas, dan mengi. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya