Dianggap Sesat, Hadi Pranoto Sebut Tes Swab Harusnya Cuma Rp10 Ribu

Anji dan Hadi Pranoto
Sumber :
  • YouTube dunia manji

VIVA – Musisi, Erdian Aji Prohartanto atau lebih akrab disapa Anji, kembali memantik reaksi publik saat dirinya menghadirkan Hadi Pranoto yang mengaku sebagai profesor sekaligus Pakar Mikrobiologi, di channel YouTube-nya. 

Anji Ungkap Kronologi Sang Ayah Meninggal Dunia

Dalam video yang diunggah Anji di channel YouTube Dunia Manji, Hadi Pranoto mengklaim telah menemukan antibodi COVID-19 dari bahan herbal, yang tidak hanya mampu mencegah tapi juga mengobati pasien virus corona.

"Ya, obat anti COVID-19, bisa menyembuhkan dan bisa mencegah," ujar Pranoto kepada Anji, dikutip VIVA dari Instagram @duniamanji, Senin 3 Agustus 2020. 

Ayah Anji Meninggal Mendadak: Lagi Naik Motor Terus Gak Sadar

Tidak hanya itu, Hadi juga menyampaikan bahwa harga swab test untuk COVID-19 sebenarnya murah dan tidak mahal seperti sekarang. Bahkan dalam tes tidak perlu dicolok hidung atau tenggorokannya hingga menimbulkan rasa sakit. 

"Ada swab lebih baik dengan digital teknologi mungkin Rp10.000 bisa ketahuan," tutur Hadi. 

Ayah Anji Meninggal di Usia 73 Tahun karena Stroke, Awas Penyakit Ini Juga Menyerang Anak Muda

Namun, banyak pihak yang menyayangkan video Anji yang dianggap menyesatkan. Warganet bahkan menelusuri rekam jejak Hadi. Berdasarkan hasil penelusuran di mesin pencari, namanya tidak terdaftar sebagai profesor bahkan tidak diketahui ia berasal dari kampus mana. 

Sayangnya, video berjudul "Bisa Kembali Normal? Obat Covid-19 Sudah Ditemukan!!" yang diunggah Anji sudah dihapus YouTube. Video tersebut sudah tidak bisa diakses sejak Minggu malam, 2 Agustus 2020. 

Tapi, jika ingin menonton cuplikan video Anji yang sedang mewawancarai Hadi Pranoto, rekaman itu masih diunggah Anji di akun Instagram-nya @duniamanji, berikut ini. 


Anji dan Ibunya

Sang Ayah Meninggal Dunia, Anji Ungkap Ibunya Sampai Pingsan Beberapa Kali

Ayah Anji meninggal dunia pada Selasa pagi sekitar pukul 03.00 WIB. Salah satu orang yang paling merasa berduka adalah ibunda Anji.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2024