Batuk Jadi Gejala Utama COVID-19, Begini Cara Ampuh Mengobatinya

Ilustrasi batuk/TBC/virus corona/COVID-19.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Batuk menjadi salah satu gejala paling umum dari virus corona atau COVID-19. Untuk itu, kita patut berhati-hati jika sudah merasakan gejala satu ini. Meski batuk tidak selalu identik dengan COVID-19, namun gejala ini bisa menimbulkan ketidaknyamanan jika tidak segera diobati. 

Trik ala Tasya Kamila agar Anak Gak Gampang Sakit, Bisa Dicontek Bun!

Dalam tayangan Hidup Sehat di tvOne, Ahli Herbal, dr. Inggrid Tania, M.Si., mengatakan cengkih ternyata dapat menjadi obat yang ampuh untuk mengatasi batuk. Benarkah demikian? 

"Ya. Karena cengkih itu bersifat ekspektoran. Jadi, dia akan membantu pengeluaran dahak. Terus, dia juga mengurangi gatel-gatel di tenggorokan," ujarnya di Studio tvOne, Senin 10 Agustus 2020. 

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Baca Juga: Dapat Pujian Bos Marvel, Bumi Langit Umumkan 4 Pemeran Baru

Selain itu, dokter Inggrid menjelaskan, cengkih juga mengandung anti inflamasi atau anti peradangan. Apa artinya, apakah ada manfaatnya untuk batuk? 

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

"Jadi, kalau kita batuk kan kadang disertai dengan radang tenggorokan. Nah, sebenarnya cengkih bisa membantu meredakan radang tenggorokannya itu," kata Inggrid. 

Untuk mengobati batuk, kita bisa membuat wedang uwuh yang sangat terkenal di Yogyakarta. Caranya, pertama siapkan air mendidih. Lalu, masukkan lima butir cengkih dan dua lembar daun cengkih. 

"Tapi, kalau daun cengkihnya lagi gak ada, kita bisa ganti dengan bunga cengkih aja 10 butir. Airnya satu gelas. Kayu manis satu batang aja. Jahe kira-kira 4 cm, digeprek, terus dibakar sedikit. Kemudian, ini ada secang kira-kira 15 gram," lanjut dia. 

Menurut Inggrid, ramuan wedang uwuh ini bisa dikonsumsi setiap hari. Kalau di Yogyakarta, minuman tradisional ini bisa dikonsumsi setiap hari, antara 1-2 kali sehari. "Biasanya kalo kita tanpa keluhan pun, bisa untuk menghangatkan badan pada saat musim hujan," tutur dokter Inggrid.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya