- Pixabay
VIVA.co.id – Infeksi saluran kemih (ISK) bisa terjadi ketika bakteri menyerang bagian tertentu dari sistem saluran kemih. Bakteri E.Coli adalah penyebab terbesar terjadinya ISK. Meski bakteri ini hidup dalam usus besar dan sekitar anus, namun, saat seseorang tidak atau kurang baik dalam membersihkan area intimnya, baik setelah buang air besar atupun kecil, bakteri ini bisa masuk ke dalam saluran uretra.
Penyakit ini lebih banyak terjadi pada wanita, karena bentuk saluran kencing mereka yang lebih dekat dengan anus, serta karena bagian intim wanita memiliki banyak bakteri. Apalagi, saat kondisi celana dalam lembap. Hal ini memungkinkan bakteri berkembang dan dengan mudah bisa masuk ke dalam saluran uretra. Seperti yang dikatakan oleh dokter spesialis urologi dari Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Charles Martamba Hutasoit.
"Biasanya pada wanita, kembali pada anatomi wanita. Perempuan saluran keluar satu sampai dua sentimeter, pada laki-laki sampai 25 sentimeter. Kuman baru sampai batang penis sudah dikeluarkan lagi lewat air seni. Kalau pada perempuan sudah keburu masuk kandung kemih, jadi infeksi," katanya baru-baru ini.
Penyebab penyakit ini juga tergolong beragam, dan akan berbeda antara pria dengan wanita. Aktivitas fisik juga berpengaruh menjadi penyebab ISK, apalagi jika tidak menjaga kebersihannya.
"Pada wanita disebabkan kurang minum, menahan buang air kecil. Atau bisa karena penyebab lainnya. Ini kan bakteri, bisa dari tetangganya, vagina atau lubang dubur, kulit selangkangan, misalnya saja setelah olahraga tidak mengganti celana, lembap, dari situ, salah satunya itu yang utama."
Pada pria, ISK bisa terjadi karena prostat, atau karena adanya penyempitan,"Mungkin prostat, atau batu di kandung kemih, atau bisa ada penyempitan."
Tindakan pertama yang bisa dilakukan, Charles menyarankan agar minum banyak, dan tidak menahan buang air kecil."Minum banyak, jangan ditahan-tahan buang air kecilnya. Kalau sudah begitu, dekat-dekat saja kamar mandi, sedikit-sedikit kencing. Harapannya dengan banyak minum, akan bersih."
Dan untuk mereka yang berhubungan seksual, cara mencegah terjadinya ISK, Charles menyarankan agar sesegera mungkin minum banyak air dan membasuh bersih organ intim.
"Sesudah berhubungan langsung minum banyak, dibasuh yang bersih, dua-duanya (pria dan wanita), kecuali ada kelainan seperti keputihan."
