Mona Ratuliu Senang, Pemerintah Hapus MOS

Mona Ratuliu
Sumber :
  • VIVA.co.id/Bimo Fundrika

VIVA.co.id – Sebagai sosok orangtua yang menaruh perhatian penuh pada tumbuh kembang Anak, Mona Ratuliu mengaku senang dengan keputusan Menteri Pendidikan, Anies Baswedan yang melarang pelaksanaan Masa Orientasi Sekolah (MOS) yang diadakan oleh siswa.

Pelajar SD di Simalungun Jadi Tersangka Kasus Perundungan, Ini Penjelasan Polisi

Kala ditemui pada  acara Unilever Daycare, di Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis 21 Juli 2016. Artis sekaligus Ibu dari tiga anak ini, mengaku lebih tenang dengan keputusan tersebut.

"Alhamdulillah, seneng banget. Karena sebagai orangtua kita menjadi lebih tenang," katanya.

Mendidik Generasi Tangguh: Tips Dokter Aisah Dahlan Cegah Anak Terjerumus Liberalisme

Ia juga mengungkapkan bahwa saat dirinya memilih melanjutkan kuliah pun, faktor jarak, dan kualitas pendidikan menjadi pertimbangannya. Selain itu yang jadi pertimbangan berikutnya adalah tempat kuliah yang tidak ada perpeloncoan terhadap mahasiswa baru.

"Karena dulu pilih kampus buat kuliah cari yang tidak ada perpeloncoan seperti itu. Jadi bukan hanya karena lokasi, tapi lebih menghindari hal itu," ujarnya menjelaskan.

Anti Bullying! Barbie Kumalasari Usulkan Syarat Kelulusan Sekolah: Wajib Punya Surat Kelakuan Baik!

Ia juga mengaku kerap merasa cemas dan deg-degan tiap kali mendengar kabar berita mengenai kekerasan saat MOS.

"Ini juga deg-degan sih, karena kalau ada kegiatan yang seperti itu. Kalau aman sih enggak apa-apa, cuma dari berita yg beredar kan mengerikan,” katanya.

Menurutnya, masalah bullying di sekolah itu sangat rumit dan membudaya. Sebab itulah, ia selalu menanamkan pemahaman kepada anak-anaknya mengenai bullying.

"Saya selalu tanamkan pada anak anak, kalau bermain dan bercanda itu everybody happy. Jadi kalau kita happy temennya engga itu namanya bullying. Karena terkadang kita tidak sadar saat melakukan. bullying,” ujar istri Indra Brasco ini.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya