- pixabay/Twnynina
VIVA.co.id – Mata minus pada anak bisa memengaruhi prestasinya di sekolah. Banyak yang menganggap bahwa penggunaan gadget yang terlalu lama pada anak menjadi penyebab mata minus pada anak. Namun sebenarnya, mata minus disebabkan oleh banyak faktor.
Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek menuturkan, penyebab mata minus tidak bisa dikatakan satu. Salah satu penyebabnya adalah dari bentuk tubuh anak.
"Ini terkait dengan gizi anak yang sekarang semakin bagus. Jadi rongga mata itu seperti mangkuk, kalau bentuknya sempit, bola mata jadi membesar ke depan. Mata jadi memanjang sehingga ketika mata semakin memanjang, diameter semakin panjang, mata makin minus," ujar Nila, Sabtu 8 Oktober 2016.
Sementara untuk anak yang suka bermain gadget atau laptop, sebaiknya orang tua memperhatikan jarak yang tepat antara mata dengan layar. Jangan sampai mata dipaksa untuk melihat jarak dekat, karena memaksakan mata melihat satu arah dalam jarak dekat dalam waktu lama akan membuat mata cepat lelah.
"Istirahatkan mata dengan melihat ke wilayah lapang yang lepas. Paling bagus adalah melihat ke daerah lapang agar mata rileks. Jadi, setelah main laptop, buka jendela dan lihat keluar," kata Nila.
Penyebab mata minus lain, lanjut Nila, adalah kurang gizi. Jadi, gizi anak juga harus diperhatikan. Nila juga menyarankan agar orang tua memeriksakan mata anak ketika memasuki usia sekolah agar masalah gangguan mata bisa teratasi lebih dini.
"Kalau sudah terlambat, seperti bola yang sudah kendur, susah dikembalikan lagi. Vitamin yang diberikan dokter fungsinya hanya untuk menjaga kulit mata agar tetap baik saja," kata Nila.
Soal Kemungkinan Ibunya Menikah dengan Jordan Ali, Kakak Virgoun: Bubarin Bikin Sakit Mata
Febby Carol pun langsung berucap bahwa tidak akan ada pernikahan antara sang ibu Eva Manurung dengan Jordan Ali.
