Kapan Waktu Tepat untuk Sarapan?

Ilustrasi sarapan
Sumber :
  • Pexels

VIVA.co.id – Untuk mewujudkan gizi yang seimbang harus dipenuhi lewat tiga dimensi yakni makan pagi atau sarapan, makan siang, dan malam. Jika salah satunya tidak dilakukan, maka gizi seimbang akan timpang.

Teh Manis dan Nasi Goreng Bukan Sarapan Ideal, Begini Anjuran Pakar

Karenanya, penting untuk selalu menyantap sarapan sebelum memulai aktivitas seharian. Menurut Ketua Umum Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan Indonesia, Prof Dr Hardinsyah, MS, waktu sarapan yang tepat adalah setidaknya setengah jam setelah bangun tidur.

"Karena, tubuh perlu ada relaksasi setelah bangun, tidak boleh begitu bangun langsung makan. Kebiasaan yang baik setelah bangun adalah ada keinginan untuk ke belakang, buang air kecil atau besar, kemudian bersih-bersih, dan bagi umat Islam tentunya adalah bersuci," kata Hardin saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta.

Lupakan Nasi Goreng, Ini Menu Sarapan Sehat Hanya 3 Bahan

Namun, kebutuhan waktu ini sangat bervariasi pada setiap orang. Untuk anak sekolah yang umumnya masuk sekolah jam 07.00, setidaknya bangun satu jam sebelum berangkat. Jika jam 06.30 sudah berangkat, maka jam 06.00 adalah waktu yang baik untuk sarapan.

Begitu pun dengan orang dewasa atau orangtua yang bekerja. Yang terpenting sarapan dilakukan sebelum memulai aktivitas rutin.

Sarapan Ampuh Jaga Gula Darah, Tapi Hindari Menu Ini

Meski demikian, lanjut Hardin, sarapan masih bisa ditolerir hingga satu jam setelah beraktivitas. Hal ini karena zat gizi cadangan yang berupa glukosa dari hari sebelumnya masih tersisa dan bisa digunakan selama satu jam. Setelah itu, kadarnya akan menurun signifikan, hingga menimbulkan rasa lapar, haus, dan keroncongan. (one)

Zaidul Akbar

Dr Zaidul Akbar Ungkap Komposisi Sarapan Sehat Agar Tak Gampang Ngantuk

Dengan menu sarapan yang baik, pendakwah sekaligus praktisi sunah nabi, dokter Zaidul Akbar mengungkap bahwa penting mengonsumsi makanan yang tepat saat sarapan.

img_title
VIVA.co.id
22 Februari 2023