Media Sosial Jadi Tantangan Orangtua Milenial Mengasuh Anak

Ilustrasi ibu dan anak atau parenting.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Menurut sebuah data, warga milenial kini mencapai 90 juta jiwa. Banyak di antara mereka yang kini telah berkeluarga dan memiliki anak. Mereka bisa disebut sebagai orangtua milenial.

Mendidik Generasi Tangguh: Tips Dokter Aisah Dahlan Cegah Anak Terjerumus Liberalisme

Permasalahan dalam pengasuhan anak yang masih banyak dirasakan orangtua milenial, yaitu merasa belum memiliki pola asuh yang tepat untuk anak. 

Sebenarnya, pola asuh orangtua pada anak, khususnya ibu, tidak ada perubahan sejak zaman dahulu. Hanya saja, tantangan yang hadir yaitu perubahan gaya hidup pada tiap anak di tiap generasinya.

Komunitas Orang Papua di Yogyakarta Dukung Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

ilustrasi anak belajar homeschooling

"Pola asuhnya sama saja sejak dulu, tapi saat ini bedanya terletak pada cara ibu mengenali anaknya. Karena banyaknya medsos, ibu milenial lebih sering dapat informasi mengenai bayi lain dan dijadikan perbandingan dengan anaknya," ujar psikolog anak, Vera Itabiliana, ditemui di kawasan Sarinah, Jakarta, Rabu 11 April 2018.

Mona Ratuliu Ungkap Pentingnya Bergaul Lahir Batin dengan Anak

Vera melanjutkan, kondisi itu membuat para ibu cenderung lupa mengenali anaknya. Padahal, tiap anak memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

"Jadi, patokannya jangan anak orang lain atau anak selebgram. Informasinya disaring. Pahami mengenai tanggapan apa yang berkembang secara normal di tiap usianya," terang Vera.

Hal lainnya yaitu tetap menjalankan disiplin pada anak. Para ibu boleh membebaskan anak mengeksplore tentang suatu hal yang disesuaikan dengan usia dan perkembangannya.

"Bekali anak pengetahuan terkait batasan-batasan apas aja yang boleh dan tidak boleh. Misal, umur 3 tahun, lagi senang membangkang dan tak mau diatur, cari tahu bagaimana cara mengakali dalam memberikan disiplin yang tepat buat dia," jelas Vera.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya