- pixabay/Ajale
VIVA – Pernahkah menyadari ketika ibu memakaikan popok pada anak Anda mengalami ruam di sekitat bokong, lipatan paha hingga bagian perut bagian bawah? Jika iya, berati anak Anda mengalami dermatitis popok atau ruam popok.
Ruam popok merupakan penyebab kelainan kulit pada anak yang umumnya terkait dengan pemakaian popok. Penyebabnya pun bisa terjadi lantaran iritasi, infeksi atau alergi. Tetapi ruam ini juga bisa dipicu lantaran cara membersihkan dan mengganti popok si balita.
"Perbaiki cara mencuci dan mengeringkan sebab, iritasi itu terjadi karena adanya kontak antara kulit dengan urin atau feses," kata dr. Matahari Arsy H.P., Sp.KK di Kawasan Cikini Jakarta Pusat, Kamis 16 Agustus 2018.
Dia menjelaskan untuk pembersihannya sendiri bisa menggunakan tisu basah namun tidak disarankan digunakan setiap saat.
"Tidak dianjurkan rutin tapi saat tertentu saja seperti ketika traveling. Tetap yang terbaik itu menggunaka air mengalir dan sabun lalu dikeringkan menggunakan handuk," kata dia.
Saat mengeringkan menggunakan handuk dia mengingatkan agar tidak menggosok area bokong, lipatan paha, area kemaluan hingga perut bagian bawah tetapi cukup ditepuk-tepuk saja.
Jenis penggunaan popok bayi sendiri dia menyarankan untuk menggunakan jenis popok yang dapat menyerap urin lebih cepat.
"Karena ada waktu urine anak menempel sebisa mungkin cari yang cepat menyerap agar tidak terjadi perlunakan pada kulit karena urin yang menempel sehingga memudahkan terjadinya iritasi. Penggunaan popok itu harus diganti diantara 3 hingga 4 jam, sedangkan kalau sudah pup sebaiknya diganti setiap satu jam sekali," jelas dia.
